• Login
  • Register
Bacaini.id
Friday, May 30, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Wali Kota Kediri Terima CSR dari Bank Jatim Sekaligus Berangkatkan Bansos dan Menyaksikan Pencairan Kartu Sahabat

ditulis oleh redaksi
27/10/2020
Durasi baca: 3 menit
523 6
0
Wali Kota Kediri Terima CSR dari Bank Jatim Sekaligus Berangkatkan Bansos dan Menyaksikan Pencairan Kartu Sahabat

Pemberian bansos oleh Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar. Foto: istimewa

KEDIRI – Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menerima Corporate Social Responsibility (CSR) berupa bantuan 10 ribu masker tenun ikat dari Bank Jatim. Pada kesempatan itu Wali Kota Kediri juga memberangkatkan tukang becak yang menyalurkan beras bantuan Sahabat serta menyaksikan secara langsung pencairan Kartu Sahabat, Selasa (27/10) bertempat di Gedung Serbaguna Kelurahan Gayam. Secara simbolis bantuan masker diserahkan oleh Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Erdianto Sigit kepada Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar, Plt Kepala Kantor Satpol PP Kota Kediri Ferry Djatmiko dan Lurah Gayam Redjo. Nantinya masker ini akan dibagikan kepada masyarakat untuk mendukung program Jatim Bermasker.

Dalam sambutannya Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Erdianto Sigit mengatakan Bank Jatim memiliki komitmen yang kuat untuk mematuhi protokol kesehatan. Sejalan dengan hal tersebut, Bank jatim memberikan bantuan berupa masker. Di Bank Jatim penyaluran CSR dibagi menjadi empat aspek. Yakni, pendidikan, kebudayaan, kesehatan, dan sosial UMKM. Di Kota Kediri ini di dua aspek yaitu kesehatan dan sosial UMKM. “Kami dari seluruh jajaran Bank Jatim mengucapkan banyak terima kasih atas semua fasilitas dan bantuan kepada keberadaan Bank Jatim di Kediri. Memang dalam situasi seperti saat ini kita dalam kondisi yang cukup memprihatinkan. Kita berikan masker untuk ikut memperomosikan tenun ikat Kota Kediri dan menggerakkan perekonomian,” ujarnya.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyambut baik bantuan masker tenun ikat dari Bank Jatim. Di masa pandemi ini Bank Jatim juga telah banyak membantu Pemerintah Kota Kediri. Diantaranya, membantu penyaluran bantuan Kartu Sahabat dan juga bantuan sembako bagi mahasiswa dan mahasiswi perantauan yang ada di Kota Kediri yang tidak bisa kembali ke daerah asalnya. “Pada awalnya kita membagikan kartu sahabat ini agak ribet. Akhirnya kita menunjuk Bank Jatim untuk menjadi bank penyalur. Di awal-awal kita memang sesuaikan datanya. Kita bisa kerjasama dengan Dispendukcapil dan kita sesuaikan datanya. Sampai akhirnya data itu menjadi detail. Sekarang kita rasakan bersama-sama penyalurannya bisa berjalan dengan lancar sampai dengan saat ini. Mudah-mudahan kartu sahabat ini nanti bisa menjadi kartu rekeningnya bapak ibu dan ini bisa digunakan kembali,” ujarnya.

Wali Kota Kediri menjelaskan saat ini menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker masih menjadi cara untuk mencegah penyebaran virus corona. Pemerintah Kota Kediri menghimbau masyarakat untuk menggunakan masker kain. Kebetulan Kota Kediri memiliki kain khas yaitu tenun ikat yang bisa dijadikan masker. “Kami ingin dengan memakai masker kain tenun ini ekonominya akan bergerak. Karena mengalirnya ya ke penenun dan penjahit. Akhirnya tukang jahit dan penenun jalan ekonominya. Masker tenun ini setelah dipakai ya dicuci terus dipakai lagi. Kalau masker medis kan hanya sekali pakai. Ini juga bisa mendukung program provinsi Jatim Bermasker dan Indonesia Bermasker. Jadi ini pas. Alhamdulillah Kota Kediri punya kain khas sehingga bisa dirasakan seluruh masyarakat. Kalau tidak ada masker medis pakai masker tenun,” jelasnya.

Wali Kota Kediri berharap bantuan masker tenun ikat dari Bank Jatim dan penyaluran bantuan Kartu Sahabat ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. “Saya berharap kita semua bisa berdoa pandemi ini bisa dicabut. Sehingga kehidupan kita kembali normal dan anak-anak kita bisa sekolah lagi. Mudah-mudahan bantuan ini berkenan dan diterima bapak ibu. Terima kasih juga kepada Ibu-ibu PKK telah membantu sosialisasi penggunaan masker di masyarakat. Di Kota Kediri sudah jarang yang tidak menggunakan masker,” pungkasnya.

Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut Purwanto mengungkapkan hari ini merupakan kloter terakhir penyaluran bantuan Sahabat tahap empat yang dilakukan di sembilan kelurahan. Bantuan Sahabat telah berjalan selama empat tahap dimulai dari bulan April yang bekerjasama dengan Bank Jatim Kediri dan Bulog Subdivre Kediri. Adapun jumlah penerima pada tahap satu sebanyak 22.967 penerima, pada tahap dua sebanyak 21.339 penerima, tahap tiga sebanyak 24.317 penerima, dan tahap empat sebanyak 25.794 penerima. “Bertambah dan berkurangnya penerima kita sesuaikan dengan penerima bantuan sosial pusat ataupun provinsi agar tidak terjadi tumpang tindih. Sesuai dengan amanat Bapak Wali Kota penyaluran bantuan Sahabat melibatkan tukang becak untuk mengantar. Sampai dengan saat ini telah melibatkan 567 tukang becak yang tersebar pada 46 kelurahan,” ujarnya.

Untuk diketahui, pencairan uang bantuan Sahabat pada hari ini di Kelurahan Gayam diperuntukkan untuk Kelurahan Gayam dan Kelurahan Ngampel. Salah satu penerima bantuan Sahabat, Dewi warga Kelurahan Ngampel bersyukur telah mendapat bantuan. “ Alhamdulillah sudah dibantu saat pandemi ini. Terima kasih banyak atas bantuan yang telah diberikan. Semoga bermanfaat dan Kota Kediri semakin maju,” ungkapnya.(ADV)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: oktoberpemkot kediri
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Insinyur di PHK Digantikan AI Ciptaannya Sendiri

Kisah Ironi, Insinyur Microsoft di PHK Digantikan AI Ciptaannya Sendiri

Taktik Berburu Elang di Perkotaan Lebih Canggih dan Modern

Taktik Berburu Elang di Perkotaan Lebih Canggih dan Modern

DBHCHT 2025 di Kabupaten Blitar Membantu Percepatan Pembangunan

DBHCHT 2025 di Kabupaten Blitar Membantu Percepatan Pembangunan

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15293 shares
    Share 6117 Tweet 3823
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16573 shares
    Share 6629 Tweet 4143
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10855 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4958 shares
    Share 1983 Tweet 1240
  • Eks Kapolres Trenggalek Terungkap Bawa Arca Durga ke Bogor

    2797 shares
    Share 1119 Tweet 699

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112