• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, August 18, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Tak Ada Internet, Anak Gunung Kelud Belajar di Kantor Polisi

ditulis oleh redaksi
29/07/2020
Durasi baca: 2 menit
535 11
0
Tak Ada Internet, Anak Gunung Kelud Belajar di Kantor Polisi

AKP Bowo Wicaksono menemani anak-anak belajar secara daring di Mapolsek Puncu.

Sistem pembelajaran daring yang diterapkan pemerintah menyulitkan anak-anak di lereng Gunung Kelud Kabupaten Kediri.

KEDIRI – Sejak kegiatan belajar di sekolah berhenti, anak-anak yang bermukim di lereng Gunung Kelud kelimpungan. Keputusan pemerintah yang mengganti sistem belajar melalui daring tak serta merta bisa dilakukan.

Hal ini memaksa para orang tua untuk mengantarkan anaknya mencari jaringan internet. Jika tidak, mereka akan ketinggalan materi pelajaran. “Setiap hari saya melihat anak-anak usia sekolah dibonceng orang tuanya turun dari lereng gunung ke desa untuk mencari internet,” kata AKP Bowo Wicaksono, Kapolsek Puncu, Kepolisian Resor Kediri kepada Bacaini, Selasa 29 Juli 2020.

baca juga Selain Polisi Tidur dan Patung Polisi Ada Juga Polisi Wayang

Tak tega dengan keadaan ini, Bowo berinisiatif menyediakan fasilitas wifi gratis untuk mereka. Karena keterbatasan sarana, wifi gratis itu dipasang di Kantor Polsek Puncu yang berada di lereng Gunung Kelud. Dia berharap para orang tua tak perlu jauh mengantarkan anak mereka ke desa untuk sekedar mencari wifi.

Untuk menambah fasilitas belajar, Bowo menyediakan laptop dan printer yang bisa dipergunakan untuk mencetak bahan ajar. Dengan peralatan tersebut, anak-anak bisa mengunduh dan mencetak materi yang diberikan gurunya untuk dipelajari di rumah.

Alhasil suasana kantor polisi yang biasanya lengang berubah menjadi ramai. Setiap pagi anak-anak berkumpul di sana untuk berselancar di dunia maya. Seluruh area Polsek Puncu menjadi ruang belajar mereka. Bahkan tak jarang anak-anak ini memilih mobil polisi yang diparkir di samping Polsek sebagai tempat belajar.

Jika tak sedang ada urusan, Bowo mendampingi anak-anak ini mengoperasikan laptop. Sebab selain kendala jaringan internet, sebagian dari mereka tak memiliki gadget atau laptop untuk belajar. “Setiap hari mereka belajar di sini dan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker,” kata Bowo.

Keberadaan sarana wifi dan laptop di Mapolsek Puncu ini disambut gembira anak-anak dan orang tua. Kini mereka tak lagi harus menempuh perjalanan jauh demi pendidikan anak-anaknya.

Kecintaan Bowo kepada anak-anak bukan hal baru. Sebelumnya dia juga dikenal dengan julukan ‘polisi wayang’ karena hobinya mengajak anak-anak bermain wayang. Memanfaatkan kertas karton bekas yang disulap menjadi wayang, Bowo menciptakan karakter anak dan polisi untuk dikemas menjadi cerita anak-anak.

Berbagai pesan moral dia sampaikan melalui wayang. Mulai hormat pada orang tua, rajin belajar, cita-cita, hingga pengetahuan dasar tentang lalu-lintas. (HTW)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: polres kediripolsek puncu
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

demo warga Israel menuntut perang gaza diakhiri

Demo Terbesar Warga Israel Paksa Pemerintah Akhiri Perang Gaza

Perut buncit pria bukan simbol kemakmuran

Stigma Perut Buncit Pria: Bukan Simbol Kemakmuran, Tapi…

Keindahan Pulau Bali terbaik ke-2 di Asia

Keindahan Bali Terbaik ke-2 di Asia, Mana Saja Pulau Pesaing?

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15491 shares
    Share 6196 Tweet 3873
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16603 shares
    Share 6641 Tweet 4151
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10868 shares
    Share 4347 Tweet 2717
  • Soal Jabatan Sekda Pemkab Blitar Terkesan Slintutan

    1468 shares
    Share 587 Tweet 367
  • Cekcok di Pesta Miras Tewaskan Warga Blitar: 2 Orang Dibekuk

    604 shares
    Share 242 Tweet 151

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112