• Login
  • Register
Bacaini.id
Sunday, November 9, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Sistem Proporsional Tertutup Picu Eskalasi Perebutan Ketua Partai

ditulis oleh redaksi
30/05/2023
Durasi baca: 2 menit
Sistem Proporsional Tertutup Picu Eskalasi Perebutan Ketua Partai

Ilustrasi partai politik. Foto:istimewa

Bacaini.id, SURABAYA – Sistem proporsional tertutup diusulkan diterapkan dalam pemilihan umum 2024 mendatang. Pro kontra mewarnai gugatan uji materi (judicial review) UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilu dengan beragam asumsi politiknya.

Sistem proporsional tertutup adalah penentuan kandidat yang bukan berdasar jumlah suara masing-masing individu, tetapi dari perolehan suara terhadap partai politik. Dalam mekanisme ini, pemilih memberikan suara kepada partai politik, bukan kepada calon legislatif. Sehingga penentu keterpilihan caleg sepenuhnya ditentukan pengurus partai politik berdasarkan nomor urut.

Dosen Ilmu Politik Universitas Airlangga (UNAIR), Ali Sahab SIP., M.Si. menilai penerapan sistem proporsional tertutup sebagai kemunduran demokrasi. “Dalam sistem pemilihan tertutup, masyarakat tidak mempunyai kebebasan dalam memilih calon legislatif, karena hanya memilih gambar partai,” katanya dikutip dari laman unair.ac.id.

Menurut Ali Sahab, sistem pemilihan tertutup membatasi pemilih untuk memilih partai politik secara keseluruhan. Sehingga kandidat legislatif ditentukan oleh partai sejumlah kursi yang didapatkan. Mekanisme ini dapat berdampak pada turunnya tingkat partisipasi dikarenakan tidak adanya caleg yang dikenal dan dapat dipilih dalam surat suara.

Kepemilikan hak dalam menentukan posisi dan urutan caleg yang melaju menjadi legislatif juga berdampak pada kepengurusan partai. Posisi pengurus partai yang sangat dominan akan memicu eskalasi perebutan posisi ketua partai.

“Sistem ini akan semakin memperkuat partai, khususnya pada posisi ketua partai. Sehingga dampak lainnya, kedudukan sebagai ketua partai akan menjadi rebutan,” jelas Ali Sahab.

Di Indonesia, kedua sistem itu sama-sama pernah digunakan. Sistem tertutup pernah digunakan pada pemilu 1955 dan 1999, sedangkan sistem terbuka pada pemilu legislatif tahun 2009, 2014, dan 2019.

Meski memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing, menurut Ali, sistem terbuka menjadi sistem yang mendukung adanya aspek demokrasi bagi masyarakat.

“Sistem pemilu terbuka merupakan sistem yang cukup mewakili keterwakilan daerah pemilihan, artinya pemilih ‘setengah’ tahu siapa yang menjadi wakilnya di tingkat legislatif,” ucap Ali.

Penulis: Hari Tri Wasono

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: FISIPPemilu 2024sistem proporsional tertutupUNAIR
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Ratusan Santri Ponpes Wali Barokah Jalani Pemeriksaan Gigi dan Mulut

Ratusan Santri Ponpes Wali Barokah Jalani Pemeriksaan Gigi dan Mulut

penolakan soeharto pahlawan

Beredar 5 Alasan Soeharto Bukan Pahlawan

balita blitar tewas kesetrum trafo pln

Balita di Blitar Tewas Kesetrum Trafo PLN, Polisi Buktikan Kelalaian

  • Gawat, Kurang Dari Seminggu 474 Kasus Covid Baru Muncul di Kediri

    Pemkab Rembang Hapus TPP, Nilai yang Diterima ASN Bikin Ngiler

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beredar 5 Alasan Soeharto Bukan Pahlawan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dosa Soeharto Pada NU yang Membuat Gus Mus Tolak Gelar Pahlawan Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Balita di Blitar Tewas Kesetrum Trafo PLN, Polisi Buktikan Kelalaian

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • OTT KPK Terhadap Bupati Ponorogo Terkait Mutasi Jabatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist