Bacaini.ID, KEDIRI – Penyanyi legendaris Titiek Puspa memiliki pengalaman istimewa dengan seorang wanita penghibur. Tak hanya berpelukan, wanita itu juga memberinya inspirasi dalam mencipta lagu.
Titiek Puspa mengungkapkan momen pertemuan dirinya dengan perempuan yang diketahui sebagai pelacur. Saat itu dirinya tengah tampil di sebuah kota untuk bernyanyi.
Usai bernyanyi ia diantar panitia beristirahat di kamar hotel. Saat itulah tiba-tiba seorang perempuan tak dikenal mendatanginya. Kepada Titiek, wanita itu mengaku sebagai penggemarnya.
Entah mengapa Titiek Puspa memberikan waktu untuk berbincang dengan perempuan itu. Kepada sang idola, ia menceritakan kisah hidupnya yang memilukan.
“Wanita itu dulunya seorang nyonya rumah yang ditinggal pergi suaminya demi wanita lain,” ungkap Titiek Puspa dalam wawancaranya di beberapa media.
Karena terhimpit ekonomi, perempuan itu terlilit hutang. Hingga suatu hari dirinya didatangi penagih hutang dan mengancam akan melaporkannya ke polisi.
Penagih tersebut juga memberinya pilihan lain untuk bekerja dengannya. Mengira akan menjadi pembantu, perempuan itu menerima tawaran tersebut.
Namun faktanya, ia justru dijadikan wanita penghibur. Sebuah profesi yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya sebagai ibu rumah tangga.
Hingga suatu hari perempuan itu berkesempatan menonton pertunjukan Titiek Puspa. Usai pertunjukan, ia mengejar Titiek Puspa dan menyampaikan kekagumannya kepada sang idola.
Setelah menceritakan kisah hidupnya, Titiek Puspa menanyakan keinginan perempuan itu. Kepadanya, ia ingin meninggalkan kehidupan kelamnya dan membangun keluarga kembali. Selanjutnya mereka berdoa bersama dan saling berpelukan.
Momen itu sangat berkesan bagi Titiek Puspa. Selama beberapa hari ia terus mengingat perempuan itu dan mengisahkannya kembali dalam sebuah lagu berjudul Kupu-Kupu Malam.
Lagi itu meledak dan disukai masyarakat Indonesia dan luar negeri. Sampai akhirnya Titiek kembali dipertemukan dengan perempuan itu saat tengah menonton film di bioskop.
Tiba-tiba ia dipeluk dari belakang oleh perempuan yang memanggilnya Tante Titiek. Dengan riang perempuan itu mengaku sudah memiliki suami dan memperbaiki kehidupannya.
Lagu Kupu-Kupu Malam begitu populer dan abadi. Lagu ini kembali diingat setelah Band NOAH menyanyikannya kembali pada tahun 2008. “Itu lagu paling aku kagumi,” kata Titiek Puspa.
Penulis: Hari Tri Wasono