• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, August 19, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Kabupaten Kediri Surplus Daging Sapi Hingga 2.138 Ton

ditulis oleh Redaksi
14/11/2024
Durasi baca: 2 menit
490 36
0
Kabupaten Kediri Surplus Daging Sapi Hingga 2.138 Ton

Kabupaten Kediri Surplus Daging Sapi Hingga 2.138 Ton

Bacaini.ID, KEDIRI – Peternakan merupakan salah satu kabupaten penghasil daging sapi. Bahkan jika di daerah lain untuk memunuhi kebutuhan daging bagi masyarakat harus mengandalkan impor, untuk Kabupaten Kediri tidak perlu demikian, bahkan surplus.

Dari data Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri, hingga awal November 2024 menyebutkan, ketersediaan daging sapi di Bumi Panjalu mencapai 3.250 ton. Sedangkan kebutuhannya hanya sekitar 1.111,7 ton, sehingga surplus atau kelebihan 2.138,3 ton. Ketersediaan daging sapi Kabupaten Kediri tahun ini tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya 3.391 ton (periode Januari – Desember 2023). Sedangkan kebutuhannya 1.204,0 ton atau surplus 2.186,1 ton.

Kepala DKPP Kabupaten Kediri, Tutik Purwaningsih bersyukur karena ketersediaan daging sapi melebihi kebutuhan, sehingga sisanya bisa dipasok ke daerah lain.

“Jika melihat data kami memang termasuk mencukupi. Termasuk pada tahun 2023, Kabupaten Kediri surplus daging sapi,” ujar drh. Tutik Purwaningsih, pada Kamis (14/11/2024).

Tutik menambahkan, Kabupaten Kediri memiliki populasi ternak sapi yang terbilang besar. Populasi sapi juga tersebar hampir pada seluruh wilayah kecamatan. Berdasarkan data populasi ternak tribulan III Tahun 2024 untuk sapi potong sebesar 205.663 ekor. Sedangkan sapi perah sebanyak 10.508 ekor.

Dari 26 kecamatan di Kabupaten Kediri, 6 di antaranya memiliki populasi sapi potong yang besar. Antara lain, Mojo sebanyak 12.321 ekor, Ringinrejo 10.746 ekor, Plosoklaten 12.121 ekor, Gurah 12.571 ekor, Puncu 10.859 ekor, Kayen Kidul 10.268 ekor dan paling tinggi Kecamatan Wates 13.175 ekor.

Berbeda dengan sapi potong, populasi sapi perah tidak merata di seluruh kecamatan. Ada 5 kecamatan yang tidak memiliki populasi sapi perah antara lain, Kunjang, Plemahan, Purwoasri, Papar dan Tarokan.

Masih berdasarkan data populasi ternak tribulan, populasi ternak sapi perah paling banyak di Kecamatan Wates 1.438 ekor, Plosoklaten 1.709 ekor, Kandangan 2.028 ekor dan paling besar di Kecamatan Ngancar sebanyak 3.427 ekor.

Untuk terus meningkatkan sektor peternakan, Tutik menambahkan, DKPP telah melakukan berbagai upaya. Ada tujuh program stretagis yang dijalankan oleh pengembangan bidang peternakan.

“Program dan kegiatan pengembangan bidang peternakan yang pertama adalah optimalisasi reproduksi melalui pelayanan inseminasi buatan dan pelaporan kelahiran,” terang Tutik

Kedua, imbuh Tutik melalui pengawasan dan pemeriksaan pakan. Selanjutnya melalui pelatihan budaya peternakan (bantuan sarpras produksi peternakan) dan keempat pengembangan ternak dengan bantuan ternak kepada kelompok masyarakat.

“Kelima adalah kegiatan Kesehatan hewan terpadu secara gratis. Kemudian, keenam dengan pendampingan dan fasilitasi usaha peternakan,” jelas Tutik.

Program terkhir untuk meningkatkan sektor peternakan sapi di Kabupaten Kediri yaitu melalui bimbingan teknis dan pelatihan usaha peternakan pasca panen (fasilitasi sertifikasi Halal, NKV dan legalitas yang lain).

Tidak hanya daging sapi, Tutik mengatakan, berbagai komoditas pangan pokok di Kabupaten Kediri juga mengalami surplus. Di antaranya daging ayam ras sebesar 2.454,7 ton, telur ayam 42.755,5 ton, beras 77.355,5 ton, jagung 51.802,7 ton, dan kedelai 1.573,5 ton. (ADV)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Kasus anggota DPRD Blitar telantarkan anak istri masih berjalan

Kasus Anggota DPRD Blitar Telantarkan Anak Istri: Masih Jalan Tapi…

modus perselingkuhan pria dan wanita secara psikologis

Modus Selingkuh Pria dan Wanita Beda Secara Psikologis, Benarkah?

Fatmawati penjahit bendera pusaka merah putih

Kain Bendera Merah Putih Hadiah Jepang Untuk Fatmawati

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15492 shares
    Share 6197 Tweet 3873
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16603 shares
    Share 6641 Tweet 4151
  • Kasus Anggota DPRD Blitar Telantarkan Anak Istri: Masih Jalan Tapi…

    579 shares
    Share 232 Tweet 145
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10868 shares
    Share 4347 Tweet 2717
  • Soal Jabatan Sekda Pemkab Blitar Terkesan Slintutan

    1469 shares
    Share 588 Tweet 367

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112