• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, May 21, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Gelar Ritual Manten Tebu, PG Ngadiredjo Targetkan Giling 10 juta Kwintal Tebu

ditulis oleh Redaksi
09/05/2025
Durasi baca: 2 menit
514 16
0
Gelar Ritual Manten Tebu, PG Ngadiredjo Targetkan Giling 10 juta Kwintal Tebu

Prosesi manten tebu oleh PG Ngadiredjo Kediri dan petani, Foto: bacaini/AK Jatmiko

Bacaini.ID, KEDIRI – Petani tebu di Kediri bergembira. Setelah berbulan-bulan merawat tanaman mereka, kini saatnya melakukan panen raya dan memulai musim giling.

Bagi masyarakat Kediri dan sekitarnya, panen raya yang dilanjutkan dengan musim giling adalah peristiwa luar biasa. Karena itu mereka rutin melakukan ritus penghormatan sekaligus ungkapan syukur melalui “manten tebu”. Ritual ini dilakukan petani bersama dengan Pabrik Gula Ngadiredjo yang akan melakukan penggilangan tebu.

Tak hanya mengenakan pakaian khas Jawa Timur, mereka juga mementaskan kesenian jaranan dan wayang ruat. Prosesi manten tebu atau penganten tebu diawali dengan arak-arakan tebu yang dibawa pengantin. Layaknya calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan, tebu yang dipersiapkan untuk “menikah” dipilih yang matang, manis, bersih, segar, dan siap ditebang dan digiling menjadi gula.

Makna dari simbolisasi manten tebu adalah bersatunya tebu yang dihasilkan petani dengan proses giling yang dilakukan pabrik gula. Ibarat pengantin yang dipersiapkan dengan baik, petani mempersembahkan tebu terbaik mereka untuk digiling menjadi gula. Demikian pula pabrik gula berkomitmen melakukan proses penggilingan dengan baik demi menghasilkan gula terbaik dan memberi keuntungan petani.

“Hampir semua pabrik gula, terutama di Jawa melaksanakan tradisi Manten Tebu. Itu bagian dari seremonial bahwa kita akan melaksanakan giling dengan diwujudkan tebu yang dibawa pengantin yang sudah layak, sudah manis, sudah bersih, segar dan siap ditebang dan digiling PG Ngadirejo,” ujar General Manajer PG Ngadirejo Kediri, Wayan Mei Purwono, Jumat, 9 Mei 2025.

Pelaksanaan tradisi tahun ini lebih meriah dibanding tahun sebelumnya karena menggabungkan beragam unsur budaya lokal, seperti jaranan dan wayang ruwat.

PG Ngadirejo menjadwalkan mulai menerima tebu pada tanggal 10 Mei 2025. Sedangkan proses giling akan dimulai sehari setelahnya. Uji coba kesiapan mesin pabrik menunjukkan hasil memuaskan.

“Alhamdulillah, persiapan pabrik pada hari ini kita melaksanakan tes yang memuaskan. Besok 10 Mei siap menerima tebu dari petani,” ucap Wayan.

Pada musim giling tahun ini, PG Ngadirejo menargetkan 10 juta kwintal tebu dan produksi gula sebesar 80 ribu ton. Tebu yang digiling berasal dari wilayah Kediri, Blitar, lahan Hak Guna Usaha (HGU), dan petani mitra di Malang.

Tahun ini PG Ngadirejo berharap bisa mengiling 10 juta kwintal tebu dan menghasilan 80 ribu ton gula, dengan laba di atas Rp.150 miliar. Rendemennya juga ditargetkan naik dari tahun lalu sebesar 8,12.

Penulis: AK Jatmiko
Editor: Hari Tri Wasono  

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: gulapanen tebuPG Ngadiredjotebu
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Korban Banjir di Mojo Terus Dicari, Mas Dhito Berharap Mbah Tekad Segera Ditemukan

Korban Banjir di Mojo Terus Dicari, Mas Dhito Berharap Mbah Tekad Segera Ditemukan

Mbak Wali Jadi Pembicara Lokakarya Nasional UI Green City Metric, Paparkan Kota Berkelanjutan pada Bidang Akses dan Mobilitas

Mbak Wali Jadi Pembicara Lokakarya Nasional UI Green City Metric, Paparkan Kota Berkelanjutan pada Bidang Akses dan Mobilitas

6 Korban Longsor di Trenggalek Satu Keluarga, Ini Nama-namanya

6 Korban Longsor di Trenggalek Satu Keluarga, Ini Nama-namanya

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15267 shares
    Share 6107 Tweet 3817
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16569 shares
    Share 6628 Tweet 4142
  • Banjir Terjang 4 Kecamatan di Trenggalek, Warga Dievakuasi

    608 shares
    Share 243 Tweet 152
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10854 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Eks Kapolres Trenggalek Terungkap Bawa Arca Durga ke Bogor

    2794 shares
    Share 1118 Tweet 699

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist