• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, June 24, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Fenomena Ubur-ubur Telur Ceplok: Apakah Aman Dimakan?

ditulis oleh Editor
04/06/2025
Durasi baca: 2 menit
499 38
0
Fenomena Ubur-ubur Telur Ceplok: Apakah Aman Dimakan?

Fenomena Ubur-ubur Telur Ceplok: Apakah Aman Dimakan? (foto/Oceana/ist)

Bacaini.ID, KEDIRI – Banyak spesies laut yang bentuknya unik, salah satunya ubur-ubur Mediterania. Seringkali disebut sebagai ubur-ubur telur goreng atau ubur-ubur telur ceplok.

Bernama ilmiah Cotylorhiza tuberculata, ubur-ubur telur ceplok berenang bebas di laut dengan kubah kuning cerah yang dikelilingi oleh silia berwarna putih atau transparan.

Terlihat seperti telur ceplok yang hanyut di arus laut. Ubur-ubur telur ceplok dapat ditemukan di seluruh lautan terbuka, pada kedalaman hingga 50 meter.

Beberapa ditemukan di perairan hangat Samudra Atlantik dan Laut Mediterania, sementara yang lain biasanya ditemukan di cekungan dalam Samudra Pasifik.

Ada dua spesies ubur-ubur berbeda yang sering disebut ubur-ubur telur ceplok, dari famili yang berbeda yaitu Phacellophora camtschatica dan Cotylorhiza tuberculata.

Hewan invertebrata ini berenang di lautan dan menangkap mangsa dengan tentakelnya. Predator mereka adalah kura-kura dan burung laut.

Dikutip dari Fact Animal, sepanjang siklus hidupnya, ubur-ubur ini mengalami transisi antara dua bentuk tubuh, medusa dan polip.

Bentuk polip tampak seperti ubur-ubur yang terbalik. Ini adalah tahap siklus hidup yang terjadi setelah telur dan sebelum dewasa.

Setelah telur dibuahi, telur akan berkembang menjadi planula, larva yang berenang bebas.

Setelah beberapa hari ia akan menempel pada permukaan yang keras dan berubah menjadi polip.

Setelah itu bentuk yang biasa kita lihat adalah ubur-ubur dalam tahap dewasa yang disebut bentuk medusa.

Menurut para ahli, populasi ubur-ubur diperkirakan akan meningkat.

Hal ini karena mereka dapat bertahan hidup dengan oksigen yang lebih sedikit daripada kebanyakan makhluk laut, bahkan plankton.

Karena kadar oksigen di perairan laut lebih rendah, ubur-ubur diperkirakan akan hidup lebih lama dari sebagian besar spesies.

Ubur-ubur telur ceplok bereproduksi secara seksual dan aseksual sepanjang hidupnya.

Selama bentuk medusa, ubur-ubur bereproduksi secara seksual dengan cara bertelur atau mengeluarkan sperma ke laut dan pembuahan terjadi di perairan terbuka.

Namun, ubur-ubur juga bereproduksi dalam bentuk polip. Proses ini disebut tunas, di mana polip membelah menjadi dua untuk menciptakan polip baru yang secara genetik identik.

Ubur-ubur ini bisa dimakan seperti namanya telur ceplok dan aman.

Orang-orang Tiongkok yang tinggal di lepas pantai telah memakan ubur-ubur setidaknya selama 1700 tahun terakhir.

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: ubur-uburubur-ubur aman dikonsumsiubur-ubur bisa dimakanUbur-ubur telur ceplokubur-ubur unik
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pemimpin Eropa Cemaskan Hegemoni AS atas Teknologi Informasi

Pemimpin Eropa Cemaskan Hegemoni AS atas Teknologi Informasi

Rudal Iran Bidik Pangkalan AS di Qatar, Trump Umumkan Gencatan

Rudal Iran Bidik Pangkalan AS di Qatar, Trump Umumkan Gencatan

Motor Tiba-tiba Terbakar Saat Isi BBM di SPBU Trenggalek

Motor Tiba-tiba Terbakar Saat Isi BBM di SPBU Trenggalek

  • Itikad Kakak Eks Bupati Blitar Kembalikan Duit Korupsi Rp 1,1 M

    Itikad Kakak Eks Bupati Blitar Kembalikan Duit Korupsi Rp 1,1 M

    624 shares
    Share 250 Tweet 156
  • Insiden Makan Siang Wapres Gibran di Blitar: Paspampres Halau 3 Mahasiswa

    1109 shares
    Share 444 Tweet 277
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15348 shares
    Share 6139 Tweet 3837
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16583 shares
    Share 6633 Tweet 4146
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10859 shares
    Share 4344 Tweet 2715

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist