• Login
  • Register
Bacaini.id
Thursday, July 3, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Penemuan Manusia Purba Tulungagung telah Berusia 135 Tahun

ditulis oleh Editor
29/09/2023
Durasi baca: 2 menit
531 40
0
Penemuan Manusia Purba Tulungagung telah Berusia 135 Tahun

Penemuan manusia purba Tulungagung atau Homo Wajakensis telah berusia 135 tahun. (foto/Setiawan/Bacaini)

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Keberadaan manusia purba Indonesia di Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur ditandai dengan pendirian Tugu Homo Wajakensis.

Penamaan Homo Wajakensis diketahui berawal dari ditemukannya fosil tengkorak manusia purba oleh seorang kebangsaan Belanda bernama Van Rietschoten, yakni pada tahun 1888. Fosil yang mula-mula diberinya nama spesimen Wajak Satu

“Spesimen Wajak Satu ditemukan saat proses penelitian kandungan marmer oleh Jenderal Belanda,” ujar Sekretaris Pokdarwis Wajakensis Jatipurbo, Abdul Kholik.

Terhitung hingga hari ini, penemuan manusia purba Homo Wajakensis di Tulungagung telah berusia 135 tahun.

Saat itu, kabar penemuan fosil sontak menyebar cepat. Merasa tertarik, seorang peneliti Belanda bernama Eugene Dubois langsung mendatangi lokasi penemuan.

Dalam risetnya yang berlangsung 1890, Dubois menemukan tulang rahang yang kemudian dinamakan spesimen Wajak dua.

“Dari temuan tersebut, Dubois berkesimpulan bahwa fosil tersebut adalah manusia purba homo sapiens. Dia menamakannya sebagai Homo Sapien Wajakensis, mengingat dulu wilayah ini sebagai Distrik Wajak,” paparnya.

Penemuan manusia purba Homo Wajakensis membuat nama Tulungagung semakin dikenal. Tidak hanya sebagai wilayah penghasil marmer, namun juga tempat manusia purba.  

Dalam perjalanannya Pemkab Tulungagung pada tahun 2012 mendirikan monumen Tugu Homo Wajakensis, yakni sebagai penanda lokasi penemuan fosil manusia purba.

“Lokasi ini juga masih sering menjadi penelitian oleh perguruan dan lembaga tertentu,” terangnya.

Abdul menjelaskan bahwa beberapa orang yang sering berkeliling di kawasan situs juga kerap menemukan fosil hewan purba. Di antaranya kerang dan hewan darat.

Diduga penemuan itu berkaitan erat dengan Homo Wajakensis.

Di lokasi situs juga masih banyak hewan endemik dan langka, yakni salah satunya landak. Maka dari itu, Pokdarwis Wajakensis Jatipurbo melarang adanya aktivitas perburuan.

“Kami larang perburuan disini. Agar ekosistem di situs ini tetap terjaga,” pungkasnya.

Penulis: Setiawan

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: E DuboisfosilHomo Wajakensismanusia purbamonumen Tugu Homo Wajakensis
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Tradisi Betawi Nganter Bandeng Jadi Simbol Kemakmuran

Tradisi Betawi Nganter Bandeng Jadi Simbol Kemakmuran

Kejari Blitar Periksa Mak Rini Sebagai Saksi Kasus Korupsi

Ujian Pertama eks Bupati Blitar Sepulang Ibadah Haji

Koleksi Penghargaan untuk Jember, Gus Fawait Fokus Entaskan Kemiskinan dan Perbaiki Pelayanan Publik

Koleksi Penghargaan untuk Jember, Gus Fawait Fokus Entaskan Kemiskinan dan Perbaiki Pelayanan Publik

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15377 shares
    Share 6151 Tweet 3844
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16587 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Ujian Pertama eks Bupati Blitar Sepulang Ibadah Haji

    599 shares
    Share 240 Tweet 150
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    700 shares
    Share 280 Tweet 175

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist