• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, July 2, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Waisak, Mengenang 3 Peristiwa Perjuangan Budha

ditulis oleh redaksi
26/05/2021
Durasi baca: 2 menit
529 28
0
Waisak, Mengenang 3 Peristiwa Perjuangan Budha

Aktivitas di Vihara Jayasaccako Kelurahan Semampir Kediri. Foto: Bacaini/Novira

Bacaini.id, KEDIRI – Peringatan Hari Raya Tri Suci Waisak adalah penghormatan umat Budha atas terjadinya tiga peristiwa penting. Berharap ajaran perjuangan Budha tetap bertahan dan tak lekang oleh zaman.

Tahun ini hari suka cita umat Budha jatuh pada tanggal 26 Mei 2021. Sejak kemarin rangkaian persiapan menyambut hari istimewa sudah dilakukan penganut ajaran Budha di seluruh dunia. Tak terkecuali umat Budha yang tinggal di Kota Kediri.

Salah satu kemeriahan ini tampak di Vihara Jayasaccako yang berada di Kelurahan Semampir, Kecamatan Kota, Kota Kediri. Bhikkhu Vihara Jayasaccako, Wiryadharna mengatakan peringatan Waisak didedikasikan untuk menghormati tiga peristiwa penting yang terjadi di hari yang sama.

Tiga peristiwa itu adalah lahirnya Pangeran Sidhartha Gautama, tercapainya penerangan sempurna oleh Pertapa Gautama, dan mangkatnya sang Buddha Gautama.

“Waisak itu ibaratnya berkah bertubi-tubi dan menjadi ladang kebahagiaan  yang tentu saja dirayakan setiap tahunnya. Tujuannya agar ajaran perjuangan awal Budha tetap berjalan dan tidak mati,” kata Wiryadharna kepada Bacaini.id, Selasa, 25 Mei 2021.

Peringatan Hari Raya Tri Suci Waisak ini diawali dengan pelepasan burung pipit di halaman Vihara Jayasaccako pada Selasa, 25 Mei 2021. Pelepasan satwa diartikan sebagai simbol kebebasan.

“Ribuan burung pipit yang dilepas melambangkan pembebasan umat Budha dari semua penderitaan,” tetang Wiryadharna.

Dilanjutkan dengan peringatan di sore hari pukul 17.00 – 19.00 WIB untuk melaksanakan upacara Puda Bakti menyambut detik-detik peringatan Tri Suci Waisak. Upacara ini dilakukan dengan membawa bunga mulai dari luar vihara hingga ke dala, yang dipimpin upacarika Daniel Kristanto. Di sana Umat Budha Tri Dharma melakukan pemujaan doa.

Salah satu doa yang dipanjatkan dalam peringatan Tri Suci Waisak adalah terbebasnya masyarakat dunia dari pandemi Covid 19. Doa ini juga dipanjatkan umat Islam saat Hari Raya Idul Fitri kemarin, serta umat Kristiani dalam peringatan Isa Almasih.

Doa Daring

Untuk menjaga keselamatan umat Budha yang beribadah, pengurus vihara membatasi kapasitas umat yang datang. “Upacara Puja Bakti untuk menyambut detik-detik peringatan Tri Suci Waisak kami batasi yang hadir di Vihara hanya 50 orang,” terang Febby Yuda Kristiantoro.

Menurutnya, jika sebelum pandemi umat Budha yang datang ke Vihara Jayasaccako dari luar daerah Kediri, seperti Tulungagung, Blitar dan Nganjuk, tahun ini dibatasi khusus untuk jamaah lokal Kediri.

“Tahun 2020 kami lakukan secara daring, tapi kali ini kami diijinkan melakukannya di vihara dengan catatan penerapan protokol kesehatan ketat. Mulai hari ini kami bersihkan altar Budha dan perlengkapan lainnya untuk besok,” terangnya.

Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: budhawaisak
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Besar Kepala Jangkiti Pemuda Indonesia yang Belajar di Belanda

Besar Kepala Jangkiti Pemuda Indonesia yang Belajar di Belanda

Penentu Penerimaan Siswa Baru Jalur Zonasi Bukan Lokasi Rumah

17 SMP Negeri di Tulungagung Kekurangan Pendaftar

Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-79, Mbak Wali Harapkan Sinergitas dan Soliditas Terus Terjalin

Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-79, Mbak Wali Harapkan Sinergitas dan Soliditas Terus Terjalin

  • Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    695 shares
    Share 278 Tweet 174
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15369 shares
    Share 6148 Tweet 3842
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16587 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Insiden Makan Siang Wapres Gibran di Blitar: Paspampres Halau 3 Mahasiswa

    1121 shares
    Share 448 Tweet 280

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112