• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, September 17, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Serius Kelola Sampah, Kota Kediri Jadi Pilot Project Penelitian Menejemen Sampah

ditulis oleh Editor
03/06/2022
Durasi baca: 3 menit
510 16
0
Serius Kelola Sampah, Kota Kediri Jadi Pilot Project Penelitian Menejemen Sampah

Diskusi bersama Heriot Watt University dan ITS Surabaya di Balai Kota Kediri. Foto: Ist

Bacaini.id, KEDIRI – Kota Kediri saat ini menjadi fokus penelitian pengelolaan limbah berbasis aplikasi. Penelitian dilakukan oleh Heriot Watt University Inggris bersama Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Dipilihnya Kota Kediri menjadi fokus penelitian karena Kota Kediri merupakan salah satu kota menengah yang dianggap memiliki kondisi bank sampah, penggelolaan serta komunitas peduli sampah sesuai target penelitian dari Heriot Waat University.

Sebelum melakukan penelitian, Pemerintah Kota Kediri bersama Heriot Watt University dan ITS Surabaya melakukan diskusi bersama serta pembukaan pelaksanaan penelitian dngan tema Buildings a local search stability supply chain network for recyclable material from medium size city in Southeast Asia.

Mengawali diskusi, Sekretaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit  menjelaskan bahwa Kota Kediri merupakan kota sedang dengan luas 6719,95 Hektar dan jumlah penduduk 287.962 jiwa per tahun 2021.

 Jumlah penduduk tersebut akan terus mengalami peningkatan seiring dengan dinamika perkotaan, terutama dengan adanya pembangunan bandara dan jalan tol Kediri – Tulungagung.

“Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat juga akan  meningkatkan jumlah timbunan sampah di Kota Kediri. Apabila tidak dapat dikelola dengan baik akan menimbulkan permasalahan di kemudian hari, ” kata Bagus dalam kegiatan diskusi yang dilakukan di Ruang Joyoboyo Balaikota Kediri, Jum’at, 3 Juni 2022.

Bagus juga mengungkapkan bahwa sebagai upaya penanganan dan pengurangan sampah tersebut, Kota Kediri telah memiliki 110 bank sampah yang terdiri dari 85 bank sampah yang dikelola oleh masyarakat, 20 di sekolah dan lima bank sampah di pasar tradisional.

“Semua bank sampah ini secara aktif telah mendaur ulang sampah menjadi barang-barang yang memiliki nilai ekonomi. Pada tahun 2020 bank sampah di Kota Kediri diperkirakan dapat mengelola sampah sebanyak 83,9 ton pertahun,” jelasnya.

Selain bank sampah, lanjutnya, pengolahan sampah di Kota Kediri juga dilakukan di TPS3R (Reduce, Reuse, Recyle) dimana saat ini Kota Kediri memiliki 7 TPS3R dengan kontribusi pengurangan sampah sebesar 25-30% dari sampah yang masuk pada TPS3R tersebut.

Sedangkan untuk penanganan sampah, Kota Kediri telah memiliki tiga TPA seluas kurang lebih1,7 hektar. Namun dalam pengelolaannya masih belum maksimal, sehingga sebagian besar sampah masih melalui proses di TPA.

“Hal ini tidak terlepas dari mindset masyarakat yang masih bertumpu pada pendekatan kumpul, angkut dan buang,” ujarnya.

Selanjutnya Bagus menyampaikan bahwa berbagai upaya telah dilakukan Pemkot Kediri dalam mengatasi permasalahan sampah, antara lain dengan melakukan sosialisasi pengelolaan sampah dan pelatihan persampahan.

“Namun upaya tersebut dirasa belum dapat mereduksi timbunan sampah yang dibuang ke TPA. Untuk itu diperlukan inovasi pengelolaan sampah, khususnya berbasis aplikasi yang memberikan kemudahan penanganan sampah dan memberikan nilai ekonomis pada masyarakat sebagai penggunaannya,”jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Bagus menyampaikan, dengan adanya penelitian dan pembuatan aplikasi menejemen sampah ini, diharapkan nantinya dapat menjadi solusi pengelolaan sampah di Kota Kediri, sehingga target pengurangan sampah menuju Kota Kediri Zero Waste City dapat terlaksana.

Selain itu dia juga berharap tujuan sustainable development goals yang telah ditetapkan dapat terwujud.

“Semoga dengan penelitian ini, semua tujuan baik Pemkot Kediri, ITS Surabaya dan Heriot Watt University dapat terlaksana. Kota Kediri dapat menjadi percontohan dalam penerapan aplikasi menejemen sampah mulai dari pengepul hingga ke TPA serta hasil penelitian yang diharapkan dapat diperoleh ITS Surabaya dan Heriot Watt University,” terangnya.

Setelah melakukan diskusi, Pemkot Kediri juga mengajak para peneliti untuk melakukan tinjau lapang di TPS3R Kelurahan Banjaran, Bank Sampah Kelurahan Bujel dan pengepul (Recycle Industri) Kelurahan Campurejo.

Penulis: Novira

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: pemkot kediripengelolaan sampah
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Transformasi Digital pada PAUD, Dinas Pendidikan Gelar Bimtek untuk Seluruh Kepsek

Transformasi Digital pada PAUD, Dinas Pendidikan Gelar Bimtek untuk Seluruh Kepsek

Stigma negatif India

Kenapa India Mendapat Stigma Negatif Warga Dunia?

Perburuan ikan tuna dan hiu

Perburuan Tuna dan Hiu Jadi Kebiasaan Nenek Moyang Bangsa Asia Tenggara

  • Bupati Blitar merayakan puncak hari jadi yang dibayangi isu gratifikasi

    Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2912 shares
    Share 1165 Tweet 728
  • Bisnis Kandang Ternak Ayam di Blitar Disorot DPRD, Siapa Bekingnya?

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Tak Ada Gejolak Warga NU Bela Gus Yaqut di Korupsi Kuota Haji

    584 shares
    Share 234 Tweet 146
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15546 shares
    Share 6218 Tweet 3887
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16618 shares
    Share 6647 Tweet 4155

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist