• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, July 2, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Ribuan Santri Jalani Tes Swab Sebelum Masuk Pesantren

ditulis oleh redaksi
09/11/2020
Durasi baca: 2 menit
523 5
0
Ribuan Santri Jalani Tes Swab Sebelum Masuk Pesantren

Pemeriksaan swab santri Tebu Ireng oleh petugas medis (Foto: Bacaini.id/ Syailendra)

JOMBANG – Sebanyak 1.396 santri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang menjalani pemeriksaan swab oleh tim medis Rumah Sakit (RS) Unipdu, Rejoso Peterongan. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengantisipasi penularan covid 19 bagi santri baru yang akan kembali mengikuti belajar di pesantren. Senin, 09 Nopember 2020.

KH Lukman Hakim, Ketua Satuan Gugus Tugas Covid 19, Pondok Pesantren Tebuireng mengatakan, penerimaan santri ini dilakukan di halaman terminal Kawasan Wisata Religi Gus Dur yang ada di Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Ratusan santri dibagi dalam beberapa kloter menjalani screening hingga pemeriksaan.

“Seluruh santri yang baru datang diwajibkan mengikuti pemeriksaan kesehatan yang sudah disiapkan petugas,” ujarnya kepada Bacaini.id Senin, 09 Nopember 2020.

Dijelaskan Lukman, para santri yang di nyatakan negatif langsung diizinkan untuk masuk area pesantren. Santri tersebut bisa langsung mengikuti proses belajar sesuai dengan kelas masing-masing. Santri yang datang pada gelombang ketiga ini adalah santri kelas VIII jenjang pendidikan SMP atau MTs, serta santri kelas XI jenjang pendidikan SMA atau MA.

Selama pandemi, Pesantren Tebu Ireng memberlakukan proses belajar dengan dua model. Untuk tahap pertama, pihak pesantren mendatangkan sepertiga jumlah santri untuk mengikut proses belajar. Seluruh santri ini sudah berada di pesantren beberapa bulan terakhir. Kemudian sisanya masih akan dibagi dalam beberapa kloter.

Satuan gugus tugas terus melakukan pengawasan dan pemantauan pelaksanaan protokol kesehatan untuk santri yang sudah datang. Sedang santri yang masih berada di rumah akan dikirimkan undangan untuk proses sesuai dengan pertimbangan pesantren. “Ini gelombang terakhir untuk seluruh santri yang akan dijadwalkan masuk,” sebutnya.

Lukman berharap, dengan pemeriksaan ketat ini tidak ada santri yang tertular corona maupun menulari santri lain. Setelah berada di pesantrenpun petugas akan menjalankan protocol ketat bagi seluruh santri. Termasuk bagi wali santri diminta untuk tidak menjenguk santri demi kesehatan bagi santri menjalani proses belajar mengajar di pesantren.

Di Kabupaten Jombang, klaster penularan corona di lingkungan pesantren pernah terjadi disalah satu pondok yang ada di Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang. Sebanyak 22 santri mengalami gejala kehilangan penciuman hingga dipastikan terpapar covid 19.

Seluruh santri akhirnya menjalani karantina dan pengobatan di Aparma Unipdu Jombang. Setelah menjalani perawatan seluruh santri ini bisa sembuh dan kembali ke pesantren. Tidak hanya santri, sejumlah kiai dan pengasuh juga sempat terpapar covid 19.

“Serangan covid ini sangat menyakitkan dan membahayakan, sehingga harus dihindari. Caranya dengan menjalankan protokol kesehatan ketat,” ujar KH Nurhadi salah satu Pengasuh Pesantren yang terpapar dan sudah dinyatakan sembuh.

KH Nurhadi ini menjalani perawatan hampir 23 hari di ruang isolasi RSUD Jombang. Pengasuh Pesantren Di Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, kini menghimbau seluruh santri dan lingkungan pesantren untuk waspada terhadap penyebaran virus corona.

Penulis: Syailendra
Editor : Karebet

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Besar Kepala Jangkiti Pemuda Indonesia yang Belajar di Belanda

Besar Kepala Jangkiti Pemuda Indonesia yang Belajar di Belanda

Penentu Penerimaan Siswa Baru Jalur Zonasi Bukan Lokasi Rumah

17 SMP Negeri di Tulungagung Kekurangan Pendaftar

Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-79, Mbak Wali Harapkan Sinergitas dan Soliditas Terus Terjalin

Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-79, Mbak Wali Harapkan Sinergitas dan Soliditas Terus Terjalin

  • Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    Sound Horeg Haram, Ini Alasan Fatwa Ponpes Besuk Pasuruan

    695 shares
    Share 278 Tweet 174
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15368 shares
    Share 6147 Tweet 3842
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16587 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Insiden Makan Siang Wapres Gibran di Blitar: Paspampres Halau 3 Mahasiswa

    1121 shares
    Share 448 Tweet 280

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112