Pada demonstrasi kawal putusan MK untuk UU Pilkada pada 22/08/2024 lalu, Partai Buruh dengan lantang menuntut DPR RI agar mengikuti putusan MK. Maka selang kurang dari satu bulan, Partai Buruh menyatakan dukungan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Pada acara peringatan tiga tahun Partai Buruh di Istora Senayan, Jakarta, yang berlangsung pada 18 September 2024, Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyatakan mendukung pemerintah baru Prabowo-Gibran dan mengungkapkan enam harapan dari partai tersebut kepada Prabowo setelah dilantik pada Oktober nanti:
- Peninjauan Ulang UU Cipta Kerja: Partai Buruh meminta agar Prabowo meninjau kembali Undang-Undang Omnibus Law, khususnya yang berkaitan dengan ketenagakerjaan.
- Upah yang Layak: Mereka menuntut agar upah minimum yang ditetapkan untuk 2025 disesuaikan dengan inflasi dan kebutuhan hidup.
- Penghapusan Sistem Outsourcing: Partai Buruh berharap agar sistem kerja alih daya dihapuskan.
- Reforma Agraria dan Kedaulatan Pangan: Mereka menekankan pentingnya mengembalikan tanah kepada petani dan mengurangi ketergantungan pada impor saat panen.
- Pengangkatan Guru dan Tenaga Honorer menjadi PNS: Partai Buruh meminta agar guru dan tenaga honorer diangkat menjadi pegawai negeri sipil.
- Pendidikan Gratis: Mereka juga menginginkan pendidikan gratis hingga jenjang universitas.
Said Iqbal optimis bahwa Prabowo dapat memenuhi harapan-harapan ini dalam 100 hari pertama masa pemerintahannya. Meskipun Prabowo tidak hadir secara langsung, ia menyampaikan pidato melalui video yang disiarkan secara langsung di Istora Senayan tempat acara HUT berlangsung, dan mengajak buruh untuk bekerja sama dalam memperjuangkan hak-hak mereka dan pengentasan kemiskinan.
Perlu diketahui bahwa Partai Buruh pada Pilpres kemarin tidak memberikan dukungan kepada para kandidat Capres dan Cawapres. Partai Buru tidak lolos persyaratan ET dan mendapat suara nasional 972.910 suara atau 0,64%. Dukungan ini meski beberapa pihak menuding sebagai langkah pragmatis dari Partai Buruh, namun dengan optimisme pada 100 hari pertama bahwa pemerintahan baru yang dipimpin oleh Prabowo ini akan memberikan perubahan atas keenam tuntutan tersebut seperti yang disampaikan oleh Saiq Iqbal.
Bacaini.ID menelusuri jejak digital Prabowo terkait komitmen terhadap kaum buruh kasus pembebasan Wilfrida, ART asal NTT yang hampir dihukum gantung di Malaysia karena membunuh majikannya karena membela diri pada tahun 2013 silam.
Penulis : Danny Wibisono
Editor : Hari Tri Wasono