Bacaini.id, KEDIRI – Pemerintah Kabupaten Kediri bersama Polres Kediri gelar vaksinasi masal untuk penyandang disabilitas. Kaum difabel masuk dalam kelompok rentan yang akan mendapatkan vaksinasi secara rutin.
Sebanyak 400 peserta vaksin termasuk penyandang disabilitas menjadi peserta Vaksinasi Merdeka Semeru yang merupakan salah satu pogram Polres Kediri. Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono mengatakan penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri berjumlah cukup banyak.
“Jumlah penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri kurang lebih sekitar 4.000 orang. Kami jadwalkan secara rutin, dan kami berupaya pro aktif untuk jemput bola,” kata Kapolres saat memantau kegiatan vaksinasi di Mapolres Kediri, Selasa 10 Agustus 2021.
Upaya pro aktif yang dimaksudkan adalah dengan mempersiapkan anggotanya atau petugas untuk mengantar dan menjemput penyandang disabilitas yang mengalami kesulitan hadir ke lokasi vaksinasi.
Selain itu upaya sosialisasi kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi juga terus dilakukan melalui Bhabinkamtibmas dan tokoh masyarakat. Sehingga masyarakat lebih sadar akan pentingnya vaksinasi.
“Alhamdulillah antusias cukup baik, peserta disabilitas dan anak-anak dari SLB sudah divaksin dan berjalan lancar. Semoga ke depannya kegiatan ini bisa dilakukan secara berkelanjutan,” terangnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan, dr Ahmad Khotib mengatakan vaksin untuk penyandang disabilitas berbeda dengan vaksin lainnya.
“Untuk disabilitas ada vaksin khusus yaitu Sinopharm.dan hanya satu dosis saja. Sedangkan untuk saat ini, vaksin Sinovac dan Astrazeneca yang ada akan fokus digunakan untuk penerima dosis ke dua, sambil menunggu stok vaksin datang dari pusat,” terangnya.
Khotib mengungkapkan capaian vaksinasi di Kabupaten Kediri masuk 10 besar percepatan vaksinasi di Provinsi Jawa Timur. Perbedaan antara vaksin dosis pertama dan kedua hampir mencapai 50 persen.
“Alhamdulillah sudah 350 ribu warga yang telah menerima vaksin dosis pertama, sekitar 34 persen dari keseluruhan jumlah penduduk. Maka dari itu, kami fokuskan untuk vaksin dosis 2 terlebih dahulu,” imbuhnya.
Antusias dari peserta vaksinasi disabilitas diungkapkan Umi Salamah, salah satu peserta vaksinasi sekaligus ketua perkumpulan disabilitas di Kabupaten Kediri. Umi berharap para penyandang disabilitas tidak takut melakukan vaksinasi.
“Kita sangat beruntung bisa mendapat vaksinasi ini. Sebagai salah satu Duta Vaksinasi Staf Kepresidenan, saya berharap teman-teman yang lain tidak ragu divaksin, ini untuk kesehatan dan kebaikan kita bersama,” ujar Umi. (ADV)
Tonton video:





