• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, December 16, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Larung Sembonyo, Upacara Labuh Laut Kebanggaan Nelayan Prigi Trenggalek

ditulis oleh Editor
21 May 2024 23:43
Durasi baca: 2 menit
Larung Sembonyo, Upacara Labuh Laut Kebanggaan Nelayan Prigi Trenggalek

Larung Sembonyo, Upacara Labuh Laut Kebanggaan Nelayan Prigi Trenggalek. (foto/Bacaini)

Bacaini.id, TRENGGALEK – Larung Sembonyo merupakan tradisi masyarakat nelayan Pantai Prigi Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Jawa Timur yang hingga kini masih lestari.

Upacara adat dengan ritual melarung sesaji berupa patung sepasang penganten serta tumpeng agung ke pantai selatan itu diketahui telah masuk ke dalam kalender wisata.

Menurut Suparlan, salah satu tokoh masyarakat di Watulimo, Larung Sembonyo merupakan ungkapan rasa syukur nelayan atas hasil tangkapan ikan pantai selatan yang melimpah.

Mengacu folklore (cerita rakyat) yang berkembang di masyarakat pesisir Watulimo, upacara adat larung sembonyo terkait erat dengan kisah perkawinan Raden Tumenggung Yudho Negoro dengan Putri Gambar Inten.

“Kisah itu muncul bersamaan dengan upaya membuka wilayah Prigi,” tuturnya. Pernikahan itu berlangsung pada hari Senin Kliwon penanggalan Jawa.

Berangkat dari peristiwa pernikahan itu, konon Raden Tumenggung kemudian meminta setiap tahun diperingati dengan upacara labuh laut Larung Sembonyo, yakni melarung sesaji ke pantai selatan.

Sebagai bagian dari hiburan, upacara larung sembonyo selalu diiringi dengan kesenian tayub dan jaranan. Menurut Suparlan, Larung Sembonyo lebih pada ungkapan rasa syukur masyarakat nelayan.

Terutama terkait hasil tangkapan ikan yang melimpah. “Termasuk doa tidak terjadi musibah sehingga dapat meningkatkan perekonomian nelayan dan masyarakat serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Trenggalek,” pungkasnya. 

Sementara itu upacara larung sembonyo dihadiri Bupati Trenggalek Moch Nur Arifin atau Mas Ipin yang menyampaikan rasa syukurnya telah diberi kesehatan dan kesadaran sehingga bisa melestarikan budaya leluhur.

“Semoga kita senantiasa diberikan kesehatan kelancaran sampai sekarang,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu Mas Ipin mengajak warga masyarakat mendoakan nelayan yang menjadi korban laka laut dan belum ditemukan. Seperti diketahui pada tahun 2023 terjadi laka laut yang melibatkan 8 nelayan.

Mas Ipin juga mengatakan banyak para ahli menyatakan cuaca semakin tidak menentu akibat krisis iklim. Imbasnya nelayan semakin sulit menangkap ikan, di mana kesulitan itu diharapkan menjadi refleksi.

“Laut ini adalah lahan rejeki, wadah makan kita jangan kotori dengan sampah. Masak kita mau makan dengan sampah. Jagalah alam ini dengan tidak membuang sampah sembarangan. Kemudian tidak melakukan pembalakan liar, menebang pohon sembarangan. Dengan begitu alam akan lebih terjaga,” ungkapnya.

Mas Ipin juga menyinggung infrastruktur di sekitar Prigi yang semakin baik. Adanya Jalur Lintas Selatan (JLS) yang tersambung dengan Tulungagung diharapkan bisa berdampak positif pada ekonomi masyarakat.

Juga diumumkan kepada masyarakat di kawasan Teluk Prigi bahwa pada 7-8 Juni 2024 Kabupaten Trenggalek menjadi tuan rumah ajang Putri Otonomi Indonesia. Acara yang berlangsung akan dihadiri banyak tamu dari berbagai daerah, bahkan dari luar negeri.

Mas Ipin berharap warga Trenggalek bisa memanfaatkan momentum dengan sebaik-baiknya. (*)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: nelayan pantai selatanTradisi Larung Sembonyoupacara adat
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mbak Wali Salurkan BLT MAPAN Kategori ODKB Langsung ke Rumah Penerima

Mbak Wali Salurkan BLT MAPAN Kategori ODKB Langsung ke Rumah Penerima

produk ilegal

BPOM Rilis Produk Ilegal Berbahaya Khusus Pria, Ini Daftarnya

Atlet Sepeda Kabupaten Kediri Juara Sea Games 2025 Thailand

Atlet Sepeda Kabupaten Kediri Juara Sea Games 2025 Thailand

  • atalia praratya dan ridwan kamil

    Viral Atalia Praratya Gugat Cerai Ridwan Kamil Didukung Warganet

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaduh Pencopotan Sekda Tulungagung Happy Ending

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 12 SPPG di Trenggalek Njleput: Dana BGN Macet, MBG Dihentikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resep Telur Petis, Kuliner Rumahan yang Sering Disalahpahami

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112