Bacaini.ID, JOMBANG – Jelang perayaan natal dan tahun baru (Nataru) harga cabai rawit dan daging ayam di sejumlah pasar di Kabupaten Jombang Jawa Timur naik drastis.
Misalnya di pasar Pon Jombang. Cabai rawit dari harga Rp 60 ribu per kg, hari ini melambung menjadi Rp 100 ribu per kg. Sedangkan harga ayam tembus Rp 36 ribu per kg.
Umroatin Munawaroh, salah satu ibu rumah tangga mengeluhkan kenaikan harga cabai dan daging ayam. Ia mengaku cukup kerepotan mengatur keuangan belanja. “Memberatkan mas semuanya naik,” keluhnya Senin (8/12/2025).
Baca Juga:
- Ratusan Warga Serbu Pasar Murah, Kemiskinan di Kota Kediri Masih 6,51%
- Tekan Inflasi di Kota Blitar, Gubernur Instruksi Pasar Murah
Kenaikan harga kebutuhan memaksa para konsumen mengurangi jumlah belanjaannya. Tidak sedikit yang kemudian beralih ke menu lain. Yang harganya lebih terjangkau.
Munawaroh berharap kenaikan harga jelang Nataru ini segera normal kembali. “Semoga turun, harganya membuat puyeng kepala,” imbuhnya.
Hari, salah seorang pedagang sayuran mengaku kenaikan harga terjadi sejak sepekan terakhir ini. Disinyalir penyebabnya karena faktor cuaca ekstrim dan jelang perayaan natal dan tahun baru.
“Cuaca ekstrim yang menjadi penyebab apalagi menjelang natal dan tahun baru, ” ujar Hari pedagang sayuran.
Kenaikan harga cabai saat ini dinilai mencapai level tertinggi. Meski demikian stoknya terbatas dan banyak yang rusak. Para pembeli kata Hari banyak mengurangi jumlah belanjaannya.
“Belanja banyak yang dikurangi, sehingga omzet pedagang juga menurun,” pungkasnya.
Penulis: Syailendra
Editor: Solichan Arif





