Bacaini.id, KEDIRI – Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Kediri menggencarkan gerakan pangan murah. Gerakan ini telah terjadwal di seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Kediri hingga awal April 2024.
Berikut jadwal lengkap gerakan pangan murah di Kabupaten Kediri yang dilihat Bacaini.id melalui akun Instagram @dinasperdagangankabkediri.
• 6 Maret di wilayah Kecamatan Badas
• 7 Maret di wilayah Kecamatan Grogol
• 8 Maret di wilayah Kecamatan Papar
• 13 Maret di wilayah Kecamatan Banyakan
• 14 Maret di wilayah Kecamatan Semen
• 15 Maret di wilayah Kecamatan Ngasem
• 18 Maret di wilayah Kecamatan Gurah
• 19 Maret di wilayah Kecamatan Kayen Kidul
• 20 Maret di wilayah Kecamatan Purwoasri
• 21 Maret di wilayah Kecamatan Mojo
• 22 Maret di wilayah Kecamatan Pare
• 25 Maret di wilayah Kecamatan Ringinrejo
• 26 Maret di wilayah Kecamatan Kunjang
• 27 Maret di wilayah Kecamatan Pagu
• 28 Maret di wilayah Kecamatan Kandangan
• 1 April di wilayah Kecamatan Wates
• 2 April di wilayah Kecamatan Plosoklaten
• 3 April di wilayah Kecamatan Ngadiluwih
Program gerakan pangan murah periode Februari – April 2004 ini telah dimulai sejak 28 Februari di wilayah Kecamatan Kras. Kemudian lanjut pada 1 Maret di Kecamatan Gampengrejo dan 4 Maret di Kecamatan Puncu.
Sementara hari ini, Selasa (5/3/2024) gerakan pangan murah terlaksana di wilayah Kecamatan Kepung, tepatnya di depan Balai Desa Kencong.
Masyarakat dapat membeli Beras SPHP kemasan 5 kilogram seharga Rp52.000, gula pasir Rp15.500 per kilogram, minyak goreng Rp14.500 per liter, dan telur Rp28.000 per kilogram. Tersedia pula komoditas lain seperti cabai, bawang merah, bawang putih, serta sejumlah produk UMKM.
Tidak hanya pasar murah di tingkat kecamatan, Pemkab Kediri juga menggelar operasi pasar beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) di pasar-pasar Kabupaten Kediri.
Pada Selasa, 5 Maret, operasi pasar beras SPHP dilaksanakan di Pasar Kandangan berlanjut di Pasar Wates pada Rabu, 6 Maret. Selanjutnya di Pasar Kras pada Kamis, 7 Maret dan di Pasar Mojo pada Jumat, 8 Maret.
Kemudian pada Rabu, 13 Maret, operasi pasar beras SPHP dilaksanakan di Pasar Gurah. Lalu di Pasar Papar pada Kamis, 14 Maret dan di Pasar Tiron pada Jumat, 15 Maret. Operasi pasar beras SPHP buka mulai pukul 09.00 WIB.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih mengatakan gerakan pasar murah dan operasi pasar beras SPHP ini menjadi upaya mengendalikan harga kebutuhan pokok.
Hal itu juga sekaligus bentuk intervensi mengendalikan kenaikan laju inflasi menjelang Ramadan dan lebaran Idul Fitri 2024.
Tutik menegaskan, pasar murah tersebut menyusul arahan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam memfasilitasi kebutuhan masyarakat. Seiring harga bahan pokok beras yang mengalami lonjakan cukup luar biasa terutama dalam tiga bulan terakhir.
“Sesuai arahan Mas Bup (Bupati Hanindhito), kami harus gencar mengadakan operasi pasar dan menggelar pasar murah. Keduanya bagian dari satgas pangan Pemkab Kediri. Apalagi ini menjelang ramadan dan idul fitri, jangan sampai inflasi tinggi,” terang Tutik.
Selain menggandeng Perum Bulog, Pemkab Kediri juga bekerjasama dengan mitra PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) dan Prisma Freshmart yang menyediakan berbagai olahan frozen food guna memastikan tak ada kekhawatiran masyarakat terkait kebutuhan bahan pangan.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: Solichan Arif