Bacaini.ID, KEDIRI – Pernah nonton film Finding Nemo? Film animasi yang mengisahkan petualangan sepasang ayah dan anak ikan badut.
Film itu ternyata berangkat dari perilaku sesungguhnya ikan badut jantan.
Menurut para ahli, badut jantan dewasa memiliki ikatan kuat dengan anak-anak mereka, bahkan saat masih berwujud telur.
Telur ikan badut diletakkan di daerah bebatuan yang biasanya dikelilingi oleh anemon, hewan laut mirip rerumputan, untuk tujuan menyembunyikan dan melindunginya.
Telur-telur tersebut dirawat ikan badut jantan, karena si jantan yang memiliki kandungan kimia tertentu yang membuatnya penuh perhatian terhadap anaknya.
Dikutip dari Ripleys, sebuah studi tahun 2017 dari University of Illinois mengatakan bahwa isotocin adalah hormon kunci dalam ikatan kuat yang dimiliki ikan badut jantan dan anak-anaknya.
Hormon ini membuat ikan badut jantan menjadi protektif tidak hanya pada anak-anak mereka sendiri, namun pada ikan badut kecil lainnya.
Perhatian itu misalnya diperlihatkan dengan”memandikan” anak-anak mereka.
Memakai mulut, ikan badut jantan punya kebiasaan membersihkan kotoran yang menempel pada tubuh ikan badut kecil. Kotoran yang berpotensi berbahaya.
Kemudian juga membersihkan telur-telur dengan ekor untuk menjaga pasokan oksigen.
Yang dilakukan ikan badut jantan dewasa itu bukan hanya anak-anak ikan milik mereka sendiri, tapi juga pada milik teman kelompok.
Sementara induk-induk ikan badut atau badut betina hanya memperhatikan para jantan yang bersemangat merawat telur.
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif