• Login
  • Register
Bacaini.id
Thursday, June 5, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Godaan Pangkat dan Jabatan Sudah Ada Sejak Nabi Adam

ditulis oleh Redaksi
05/03/2025
Durasi baca: 3 menit
521 5
0
Godaan Pangkat dan Jabatan Sudah Ada Sejak Nabi Adam

Ilustrasi kekuasaan. foto: unsplash

Bacaini.ID, KEDIRI – Selain memakan buah Khuldi, kesalahan Nabi Adam hingga diusir dari surga adalah pangkat dan jabatan. Iblis berhasil membujuknya untuk memakan buah Khuldi agar bisa kekal dan diangkat menjadi malaikat.

Dikutip dari laman Universitas Islam Sultan Agung di unissula.ac.id, dikisahkan dosa Nabi Adam hingga diusir dari surga oleh Allah SWT.

Semua bermula ketika Allah SWT murka kepada iblis karena tidak mau bersujud kepada Adam sebagai bentuk hormat, padahal itu adalah perintah Allah. Akibat keangkuhannya Allah mengusir iblis dari surga.

Namun iblis tidak tinggal diam. Ia menaruh dendam kepada Adam yang menurutnya telah membawa sial. Iblis pun merencanakan jebakan untuk Adam dan Hawa agar keduanya melanggar aturan Allah dengan memakan buah Khuldi. Dengan begitu keduanya akan diusir dari surga.

Tipu daya yang dilancarkan iblis adalah dengan menjanjikan kenaikan pangkat kepada Adam dan Hawa jika memakan buah Khuldi. Kata iblis, siapa yang memakan buah tersebut akan naik level menjadi sosok malaikat atau menjadi kekal berada di surga.

Iblis membujuk Adam dengan bersumpah atas nama Allah. Celakanya, Adam meyakini jika orang yang bersumpah atas nama Allah pasti tidak berbohong. Akhirnya, Adam dan Hawa tanpa ragu memakan buah Khuldi.

Selesai memakan buah larangan itu, pakaian Adam dan Hawa yang selama ini menutup tubuhnya mendadak hilang. Keduanya sangat panik dan malu sehingga berusaha menutupinya dengan daun pohon yang ada di surga. Tipu daya iblis berhasil, yang didokumentasikan dalam firman Allah berikut:

فَدَلَّىٰهُمَا بِغُرُورٖۚ فَلَمَّا ذَاقَا ٱلشَّجَرَةَ بَدَتۡ لَهُمَا سَوۡءَٰتُهُمَا وَطَفِقَا يَخۡصِفَانِ عَلَيۡهِمَا مِن وَرَقِ ٱلۡجَنَّةِۖ وَنَادَىٰهُمَا رَبُّهُمَآ أَلَمۡ أَنۡهَكُمَا عَن تِلۡكُمَا ٱلشَّجَرَةِ وَأَقُل لَّكُمَآ إِنَّ ٱلشَّيۡطَٰنَ لَكُمَا عَدُوّٞ مُّبِينٞ

Artinya, “Maka syaitan membujuk keduanya (untuk memakan buah itu) dengan tipu daya. Tatkala keduanya telah merasai buah kayu itu, nampaklah bagi keduanya aurat-auratnya, dan mulailah keduanya menutupinya dengan daun-daun surga.

Kemudian Tuhan mereka menyeru mereka, ‘Bukankah Aku telah melarang kamu berdua dari pohon kayu itu dan Aku katakan kepadamu: ‘Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu berdua” (QS. Al-A’raf [7]: 22)

Adam dan Hawa sangat menyesali kecerobohan mereka dan segara bertobat kepada Allah swt. Kendati tobat keduanya diterima, Allah tetap memberi hukuman kepada mereka dengan menurukannya dari syurga. (Abdul Karim Zaidan, al-Mustafâd min Qasâshil Qur’ânî: 1998, juz I, h. 24).

Dikisahkan, saat Adam dan Hawa diturunkan ke bumi, keduanya sangat bersedih. Dalam satu riwayat dikatakan keduanya menangis sejadi-jadinya. Andaikan tangisan seluruh manusia dan Nabi Daud dibandingkan dengan tangisan Adam dan Hawa saat itu, maka belum ada apa-apanya. Saking begitu merasa berdosa, keduanya tidak berani memandang ke arah atas selama 40  tahun.

Dalam satu riwayat, Imam Jalaluddin as-Suyuthi menyampaikan saat Adam dan Hawa diturunkan di bumi, keduanya berthawaf mengelilingi Ka’bah selama tujuh hari dan melaksanakan shalat dua rakaat. Kemudian membaca doa tobat berikut:

اللّهُمّ إِنّكَ تَعْلَمُ سِرِّيْ وَعَلَانِيَتِيْ فَاقْبَلْ مَعْذِرَتِيْ وَتَعْلَمُ حَاجَتِيْ فَأَعْطِنِيْ سُؤَلِيْ وَتَعْلَمُ مَا فِيْ نَفْسِيْ فَاغْفِرْلِيْ ذَنْبِيْ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ إِيْمَانًا يُبَاشِرُ قَلْبِيْ وَيَقِيْنًا صَادِقًا حَتَّى أَعْلَمُ أَنَّهُ لَا يُصِيْبُنِيْ إِلَّا مَا كَتَبْتَ لِي وَأَرْضِنِيْ بِمَا قَسَّمْتَ لِي

“Ya Allah, sungguh Engkau tahu apa yang tersembunyi dan tampak dariku, karena itu terimalah penyesalanku. Engkau tahu kebutuhanku, maka kabulkanlah permintaanku. Engkau tahu apa yang ada dalam diriku, maka ampunilah dosaku.

Ya Allah sungguh aku memohon kepada-Mu iman yang menyentuh kalbuku dan keyakinan yang benar sehingga aku tahu bahwa tidak akan menimpaku kecuali telah Engkau tetapkan atasku. Ya Allah berikanlah rasa rela terhadap apa yang Engkau bagi untuk diriku.” (As-Suyuthi, Addurrul Mantsur, tanpa tahun: juz 1, h. 59).

Penulis: Hari Tri Wasono

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: buah khuldihawaiblisjabatannabi adampangkatsurga
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Sejarah Seni Minimalis: Jejak Awalnya dari De Stijl Belanda

Sejarah Seni Minimalis: Jejak Awalnya dari De Stijl Belanda

Waspadai Kanker Prostat, Penyakit yang Sering Mengintai Pria 50+

Waspadai Kanker Prostat, Penyakit yang Sering Mengintai Pria 50+

Pengusutan Korupsi Pokir DPRD Provinsi Jatim Kembali Menggelinding, Siapa yang Berikutnya Terjaring?  

Kasus Korupsi Blitar: Jaksa Periksa Adik Tokoh Ponpes Tulungagung

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15306 shares
    Share 6122 Tweet 3827
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16577 shares
    Share 6631 Tweet 4144
  • Kasus Korupsi Blitar: Jaksa Periksa Adik Tokoh Ponpes Tulungagung

    612 shares
    Share 245 Tweet 153
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10856 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Tokoh Kunci TP2ID Usai Jaksa Tangkap Kakak eks Bupati Blitar

    668 shares
    Share 267 Tweet 167

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist