• Login
  • Register
Bacaini.id
Sunday, June 1, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

DKPP Kota Kediri Bangun Ketahanan Pangan di Sekolah

ditulis oleh Editor
30/09/2022
Durasi baca: 2 menit
535 5
0
DKPP Kota Kediri Bangun Ketahanan Pangan di Sekolah

Murid SDN Tosaren 1 antusias mengikuti kegiatan Urban Farming Goes to School. Foto: Ist

Bacaini.id, KEDIRI – Memiliki lahan sekolah yang sempit tidak membatasi semangat para siswa SDN Tosaren 1 Kota Kediri untuk berkebun. Bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) para siswa terlihat antusias mengikuti kegiatan Urban Farming Goes to School.

Kegiatan tersebut dilakukan siswa kelas 3, 4 dan 5 di halaman sekolah dengan bekal peralatan yang sudah disediakan pihak sekolah. Mereka diajarkan metode-metode pertanian yang cocok diterapkan di lahan terbatas oleh Hatta dan Ayu selaku penyuluh pertanian lapangan DKPP Kota Kediri.

“Program ini terkait dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang sudah diterapkan di seluruh sekolah. Tujuannya untuk mengenalkan pertanian sejak dini kepada siswa agar regenerasi petani bisa muncul dari mereka,” jelas Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri di SDN Tosaren 1, Jumat, 30 September 2022.

Menurutnya, generasi era sekarang bisa dibilang belum memiliki keinginan yang kuat dalam bidang pertanian. Generasi milenial ini cenderung kurang memahami proses bercocok tanam mulai dari penyemaian hingga panen.

“Inti kegitan pertanian di perkotaan ialah lahan yang sempit bisa kita tanami. Kita bisa memaksimalkan pertanian di situ,” ujarnya.

Pada kegiatan tersebut penyuluh pertanian DKPP Kota Kediri mengenalkan empat metode pertanian yang bisa diterapkan pada lahan sempit, yakni vertikultur (bertingkat), aquaponik, wall gardening serta budidaya hidroponik.

“Sebelum praktik, kita ajarkan dulu teori dasar tentang metode bertani. Lalu pada praktiknya kita ajarkan cara menyemai,” jelas Ridwan.

Disebutkannya, jenis tanaman yang disemai adalah bermacam-macam sayuran seperti pokcoy, caisim, kangkung, dan bayam. Kemudian ada sayuran jenis buah, seperti cabai, terong, gambas, timun, tomat dan bungkul. Penyuluh juga mengajarkan cara menyemai buah stroberi.

Untuk melakukan proses semai, para siswa menggunakan sekop kecil, tray semai, spray dan plastik polybag semai. Khusus untuk sekop kecil, para siswa diminta untuk membawanya dari rumah masing-masing.

“Kegiatan ini tidak hanya dilakukan di sekolah. Kami juga mengajak siswa dan juga para guru untuk melakukan urban farming di rumah masing-masing dalam rangka membentuk ketahanan pangan,” terangnya.

Lebih lanjut, Ridwan mengatakan bahwa kegiatan urban farming ini juga dinilai sebagai salah satu upaya dalam menjaga inflasi. Berdasarkan rilis dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri, penyumbang utama masalah inflasi bersumber dari sektor pangan, termasuk komoditas sayur-mayur, cabai dan bawang.

“Disamping untuk menumbuhkan semangat bertani pada generasi muda, hasil dari urban farming juga diharapkan bisa mencukupi pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Sehingga keterbatasan pasokan komoditas sayur-mayur tidak lagi menjadi alasan melambungnya harga-harga lain,” tandasnya.**

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: DKPP Kota Kediripemkot kediri
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

73 Serangan Terhadap Pers Indonesia Selama 2024, Ini Pelakunya

73 Serangan Terhadap Pers Indonesia Selama 2024, Ini Pelakunya

Warga Tionghoa Gelar Tradisi Ceng Beng di Makam Gus Dur

Warga Tionghoa Gelar Tradisi Ceng Beng di Makam Gus Dur

Beras Bukan Menu Utama Rakyat, Cara Soekarno Atasi Ketahanan Pangan

Hari Lahir Pancasila, Soekarno dan Penghapusan Desa Perdikan

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15296 shares
    Share 6118 Tweet 3824
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16574 shares
    Share 6630 Tweet 4144
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10856 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Haji Furoda Jadi Pilihan Gus Iqdam Blitar, Biayanya Fantastis

    587 shares
    Share 235 Tweet 147
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4959 shares
    Share 1984 Tweet 1240

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112