Bacaini.id, TRENGGALEK – Direktur Jenderal Cipta Karya, Diana Kusumastuti melakukan kunjungan kerja ke Trenggalek. Di sana, pihaknya datang dan meninjau secara langsung kondisi Pasar Pon Trenggalek.
Pasar Pon menjadi salah satu pasar tradisional yang mengadopsi bangunan berkonsep modern dan ramah lingkungan. Diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada November 2021 lalu, pasar ini mendapat atensi dari Kementerian PUPR sebagai percontohan pasar tradisional dengan pengelolaan modern.
Diana Kusumastuti mengatakan, kunjungannya ke Trenggalek ini merespon tanggapan Presiden RI yang mengaku senang dengan konsep Pasar Pon.
“Kalau kita lihat dari green-nya, anginnya juga bisa mengalir, cahaya juga bisa sampai ke tengah, ini nanti akan dijadikan percontohan untuk pasar-pasar yang lainnya,” kata Diana pada kunjungannya hari ini, Jumat, 14 Oktober 2022.
Meski demikian, Diana juga menemukan sejumlah catatan, utamanya terkait dengan pemeliharaan bangunan pasar. Dirinya meminta Pemkab Trenggalek untuk benar-benar maksimal dalam hal pemeliharaan Pasar Pon ini.
“Sayang anggarannya yang besar kalau tidak dipelihara. Kalau rusaknya dikit-dikit lama-lama meluas nanti justru tidak mampu untuk pemeliharaannya, tapi kalau sedikit rusak langsung diperbaiki kan nanti bisa terawat semuanya,” imbaunya.
Sementara itu, Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Nata Negara mengatakan bahwa Dirjen Cipta Karya bersama OPD terkait telah berkeliling pasar untuk meninjau semua fasilitas yang tersedia beserta sarana pendukungnya.
“Ternyata setelah kunjungan Pak Jokowi ke Pasar Pon waktu itu menjadi atensi untuk pengelolaan pasar tradisional yang mulai modern. Ini juga sekalian memeriksa bagaimana kondisi pasar dan pastinya kita sama-sama berdoa, berupaya agar pasar ini menjadi lebih baik lagi,” tandasnya.
Penulis: Aby
Editor: Novira