• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, July 7, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Dipanggil Mas Dhito, Bocah SD Tanyakan Cara Dapat KIP

ditulis oleh Editor
02/12/2022
Durasi baca: 3 menit
537 5
0
Dipanggil Mas Dhito, Bocah SD Tanyakan Cara Dapat KIP

Mas Dhito saat ngobrol bersama Brian. Foto: Ist

Bacaini.id, KEDIRI – Seorang bocah bernama Muhamad Brian Putra dengan berani mengajukan pertanyaan cara mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Tak tanggung-tanggung, bocah kelas 3 SD NU Darussalam itu bertanya langsung kepada Bupati Kediri.

Momen tidak biasa itu terjadi pada acara Jumat Ngopi di Balai Desa Puhsarang, Kecamatan Semen, 2 Desember 2022. Bocah berusia 10 tahun itu sejak awal terlihat antusias mengikuti acara Jumat Ngopi.

Duduk dibagian depan, Brian hanya melihat-lihat peserta lain yang usianya lebih tua darinya bertanya kepada bupati. Melihat bocah kecil itu, Bupati Kediri. Hanindhito Himawan Pramana memanggil dan memintanya untuk maju.

“Tanya bagaimana caranya dapatkan KIP?,” tanya Brian kepada Mas Dhito.

Melihat keberaniannya, bukannya langsung menjawab Mas Dhito malah bertanya balik kepada Brian mengenai pekerjaan bapak dan ibunya.

“Bapak petani, ibu penjual minuman,” aku bocah yang memiliki cita-cita menjadi polisi itu secara spontan.

Mendengar pengakuan Brian, Mas Dhito menginstruksikan Plt Kepala Dinas Pendidikan, Mokhamat Muhsin yang turut hadir supaya menguruskan KIP untuk Brian.

“Pak Muhsin tolong dicatat, Senin kita proses,” pinta Mas Dhito.

Sebagai bentuk kebanggaan terhadap keberanian Brian, Mas Dhito memberikan hadiah topi miliknya. Tak hanya itu, dia juga akan memberikan hadiah berupa sepatu dan sepeda untuk Brian.

“Nanti saya kirim sepeda,” janji Mas Dhito.

Rina, ibunda Brian yang duduk menunggu diantara peserta Jumat Ngopi lain mengaku bangga dengan keberanian anaknya. Dia menceritakan bahwa putranya itu memang ingin mendapat KIP seperti temannya di sekolah.

“Sebelumnya dipameri temannya yang dapat KIP katanya uangnya diambil di kantor pos. Di rumah tanya saya kenapa dia tidak dapat,” cerita Rina.

Semenjak itu, di rumah Brian menyampaikan keinginannya supaya bisa mendapatkan uang seperti temannya. Keinginan itulah yang membuat Brian berani bertanya langsung kepada bupati.

Dikonfirmasi terkait pengurusan KIP, Mokhamat Muhsin menerangkan ada dua jalur untuk bisa menerima KIP, yakni jalur terpadu berdasar data warga kurang mampu dan jalur pengajuan dari satuan pendidikan.

Pengajuan KIP juga harus dilampiri surat keterangan tidak mampu dan Muhsin mengaku telah menyampaikan kepada orang tua Brian supaya mengurus surat keterangan tidak mampu ke pemerintah desa terlebih dahulu.

“Nanti kalau sudah ada surat keterangan tidak mampu dari desa, baru kita ajukan ke kementerian pendidikan,” terangnya.

Lebih lanjut disampaikannya apabila dari pengajuan yang dilakukan ternyata tidak bisa mendapatkan KIP, pihaknya akan berupaya membantu dengan cara lain.

“Akan kita upayakan supaya Brian bisa mendapatkan beasiswa dari Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA),” pungkasnya.(ADV)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Bupati Dhitokabupaten kediripemkab kediri
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pria Lebih Mudah Bunuh Diri daripada Perempuan, Ini Sebabnya

Pria Lebih Mudah Bunuh Diri daripada Perempuan, Ini Sebabnya

Masa Depan Kota Kediri Tanpa Gudang Garam

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: 31 Orang Selamat

Temukan 1 Jenazah di Selat Bali, Korban Tewas KMP Tunu Jadi 7

  • Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    750 shares
    Share 300 Tweet 188
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15390 shares
    Share 6156 Tweet 3848
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16588 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Viral Cikgu Malaysia Ngomel Muridnya Terkontaminasi Bahasa Indonesia

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Prestasi KONI Blitar di Tangan Wabup Beky Memalukan

    589 shares
    Share 236 Tweet 147

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112