KEDIRI – Tingginya kasus penyebaran Covid 19 serta ketatnya aturan pemerintah membuat masyarakat berpikir ulang untuk berlibur. Tak hanya memangkas hari cuti, sejumlah daerah memberlakukan tes kesehatan bagi pemudik.
Ribetnya aturan untuk bepergian ini membuat sebagian warga memilih berada di rumah. Rencana panjang untuk liburan terpaksa dibatalkan meski telah dipersiapkan dengan matang. “Mendadak ayah tak jadi libur karena perubahan aturan,” kata Kirana, remaja di Kelurahan Tosaren, Kecamatan Kota Kediri kepada Bacaini.id, Minggu 20 Desember 2020.
Sebelumnya Kirana dan keluarganya berencana liburan ke Bandung. Hal itu sudah menjadi kebiasaan tiap akhir tahun. Namun tidak untuk tahun ini. Ayahnya yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil harus tetap masuk kerja di sela libur akhir tahun.
Kirana tak bisa menolak. Gadis kecil yang beranjak dewasa ini harus menyesuaikan diri untuk tak kemana mana. Untuk mengatasi kekecewaannya, Kirana telah mempersiapkan alternatif liburan yang bisa dikerjakan di rumah. “Saya beli album BTS (Bangtan Sonyeondan) dan akan diputar nanti pas liburan,” katanya.
Kirana adalah Army, julukan untuk penggemar boy grup asal Korea BTS. Setelah sukses merilis single ‘Dynamite’, BTS merilis album baru bertajuk ‘BE’. Album ini dirilis dalam format edisi deluxe dan melibatkan ketujuh personilnya dalam proses produksi.
Menariknya, album ini juga menyelipkan pesan khusus tentang pandemi covid 19 yang melanda dunia. Mereka mengajak siapapun untuk tetap melanjutkan hidup meski dalam kondisi new normal.
Sejak dibuka pemesanan mulai Senin, 28 September 2020, album itu terus diminati penggemarnya. Kirana mengaku sudah memiliki album tersebut dan akan diputar pas liburan.
Persoalan lebih berat dialami Risma, warga Kelurahan Banaran Kediri ini khawatir lonjakan kasus corona akan mengancam pesta pernikahannya pada Januari 2021 mendatang. Apalagi Pemerintah Kota dan Kabupaten Kediri telah mengeluarkan aturan khusus yang di antaranya mengatur pelaksanaan hajatan pernikahan. “Padahal semua persiapan sudah dilakukan,” katanya.
Meski tak dilangsungkan besar-besaran, namun pembatasan pengunjung yang diatur pemerintah membuatnya gusar. Apalagi jumlah keluarganya sendiri cukup banyak dan diharapkan kehadirannya.
Risma hanya bisa berharap agar situasi ini membaik pada saat melangsungkan pernikahan besok.
Penulis : Novira Kharisma
Editor : Karebet
