Bacaini.ID, TRENGGALEK – Warga Dusun Tanjung, Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur, bergotong royong membangun jalan rusak.
Dari mengumpulkan dana swadaya alias patungan antar warga, jalan sejauh 1,5 kilometer yang sudah 10 tahun rusak itu, dicor beton sendiri.
Keputusan membangun jalan secara swadaya diambil warga setelah berkali-kali mengajukan permohonan kepada Pemkab Trenggalek, namun tidak direspon.
“Kami sudah mengajukan permohonan berkali-kali, tapi tidak ada tanggapan. Akhirnya, kami memutuskan untuk bergerak sendiri,” ujar Karyanto, salah satu warga Senin (10/3/2015)
Patungan dana berlangsung sukarela di tiga RT, yakni RT 2, 3, dan 4 RW 01. Dari hasil penggalangan dana, terkumpul Rp10.450.000 yang digunakan untuk membeli material.
Proses perbaikan jalan yang menghubungkan kawasan Kedunggari hingga Lapangan Voli Dukuh Patuk melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Karyanto mengatakan, kerusakan jalan sudah lama menyulitkan warga, terutama saat musim hujan. Bahkan tidak jarang menyebabkan kecelakaan.
Warga sudah lama menunggu bantuan dari pemerintah, namun yang dinanti tidak pernah datang.
“Kalau terus menunggu bantuan dari pemerintah, kami tidak tahu sampai kapan. Jadi, kami berinisiatif memperbaiki sendiri agar aktivitas warga tidak lagi terhambat,” ungkapnya.
Aksi swadaya ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Warga berharap pemkab Trenggalek lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur di wilayah pelosok.
“Kami tidak meminta banyak, hanya ingin jalan yang layak. Semoga setelah ini, pemerintah lebih peduli terhadap kebutuhan warga,” pungkas Karyanto.
Penulis: Aby Kurniawan
Editor: Solichan Arif