• Login
  • Register
Bacaini.id
Saturday, September 13, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Gambaran Hitam Status Darurat Militer Bagi Kehidupan Sipil

ditulis oleh Editor
13/09/2025
Durasi baca: 4 menit
542 5
0
Status darurat militer

Status darurat militer berkonsekuensi buruk bagi kehidupan warga sipil. (foto ilustrasi tangkapan layar di Nepal)

Bacaini.ID, KEDIRI – Status darurat militer belum lama ini diumumkan Pemerintah Nepal menyusul aksi demonstrasi besar-besaran yang tidak terkendali.

Sementara pada sisi lain masih banyak masyarakat sipil yang kurang memahami konsekuensi darurat militer, termasuk di Indonesa.

Bahkan di media sosial, sebagian warganet menganggap darurat militer adalah sesuatu yang terlihat ‘keren’. 

Apa itu Darurat Militer?

Darurat militer merupakan keadaan khusus saat militer mengambil alih sebagian atau seluruh fungsi pemerintahan sipil.

Hal ini biasanya dilakukan ketika pemerintah sipil dianggap tidak mampu mengendalikan situasi, seperti kerusuhan, pemberontakan, perang, atau bencana besar.

Dalam kondisi ini, hukum sipil bisa ditangguhkan, dan digantikan dengan aturan militer.

Konsekuensinya hak-hak warga negara seperti kebebasan berpendapat, kebebasan berkumpul, hingga kebebasan pers dibatasi secara ketat.

Baca Juga: Demo Gen Z di Nepal Rusuh Mirip Indonesia, Bedanya PM Mundur

Ciri-ciri darurat militer:

• Kehadiran militer di jalan-jalan, seperti pos pemeriksaan dan patroli bersenjata.

• Pembatasan jam malam (curfew) yang ketat.

• Penutupan media atau sensor berita.

• Penangkapan tanpa proses pengadilan.

• Pengalihan kendali dari pemerintah sipil ke pejabat militer.

Kerusuhan yang terjadi di Nepal hingga mengakibatkan negara chaos membuat otoritas setempat mengumumkan darurat militer.

Memberikan wewenang penuh kepada militer atau tentara untuk mengamankan negara.

Dampaknya, ribuan tentara dikerahkan ke jalanan, internet dibatasi, dan banyak pemimpin oposisi ditangkap tanpa proses pengadilan.

Kondisi ini menimbulkan ketakutan di kalangan rakyat, tetapi pemerintah beralasan langkah ini diperlukan untuk mencegah negara jatuh ke dalam kekacauan lebih parah.

Baca Juga: Mirip Indonesia, Kerusuhan dan Penjarahan Melanda Nepal, Dipicu Ketidakpuasan pada Pemerintah

Dampak Darurat Militer Bagi Rakyat

Ketika darurat militer diberlakukan, kehidupan sehari-hari masyarakat berubah drastis. Berikut dampak yang paling umum dirasakan rakyat:

• Pembatasan kebebasan. Masyarakat tidak bisa bebas berkumpul atau menyampaikan pendapat.

• Ketakutan dan ketidakpastian. Banyak orang takut keluar rumah, terutama setelah jam malam diberlakukan.

• Gangguan ekonomi. Bisnis dan perdagangan terhenti, harga bahan pokok melonjak.

• Krisis informasi. Media dibatasi sehingga rakyat sulit mendapatkan berita yang benar.

• Pelanggaran HAM. Dalam beberapa kasus, terjadi penangkapan sewenang-wenang dan kekerasan oleh aparat.

Negara-negara yang Pernah memberlakukan Darurat Militer

Nepal bukan satu-satunya negara yang pernah mengalami darurat militer. Indonesia pun pernah berstatus darurat militer.

Berikut beberapa contoh negara lain dan penyebabnya:

• Thailand (2014)

Militer mengambil alih pemerintahan setelah kerusuhan politik yang berkepanjangan. Perdana Menteri saat itu digulingkan, dan konstitusi dibekukan.

• Mesir (2013)

Presiden Mohamed Morsi digulingkan oleh militer setelah demonstrasi besar-besaran. Saat itu banyak penangkapan massal dan pembatasan media.

• Filipina (1972-1981)

Presiden Ferdinand Marcos mendeklarasikan darurat militer dengan alasan ancaman komunis. Dalam periode ini, banyak pelanggaran HAM yang terjadi.

• Indonesia (1965)

Setelah peristiwa G30S, pemerintah Indonesia menerapkan status darurat militer untuk memulihkan keamanan nasional.

Bagaimana Negara Berjalan Saat Darurat Militer?

Meskipun terlihat kacau, negara tetap berjalan di bawah kendali militer. Berikut mekanisme yang berjalan:

• Militer mengendalikan pemerintahan. Termasuk kebijakan ekonomi, keamanan, dan politik.

• Hukum militer berlaku. Pengadilan sipil bisa ditangguhkan.

• Layanan publik tetap berjalan. Rumah sakit, sekolah, dan pelayanan dasar tetap diupayakan agar tetap beroperasi.

• Diplomasi luar negeri. Negara tetap melakukan hubungan internasional, meski sering mendapat tekanan dari komunitas global.

Darurat militer merupakan langkah ekstrem yang diambil ketika negara berada di ambang kekacauan.

Meski dapat memulihkan keamanan dalam jangka pendek, penerapan darurat militer sering menimbulkan ketegangan politik dan penderitaan rakyat.

Kasus Nepal menjadi pengingat bahwa stabilitas politik dan pemerintahan yang responsif terhadap rakyat adalah kunci untuk mencegah krisis seperti ini di masa depan.

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: ciri darurat militerdarurat militerIndonesiakehidupan sipilkonsekuensi darurat militerstatus darurat militer
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Melihat Fenomena Banyaknya Perusahaan Memecat Gen Z dari Perspektif Teori Komunikasi

Melihat Arah Reformasi Polri di Era Presiden Prabowo

700 Tenaga Medis dan 165 Ambulans Disiagakan untuk Sukseskan MTQ XXXI di Jember

700 Tenaga Medis dan 165 Ambulans Disiagakan untuk Sukseskan MTQ XXXI di Jember

Status darurat militer

Gambaran Hitam Status Darurat Militer Bagi Kehidupan Sipil

  • Bisnis kandang peternak ayam di Blitar disorot DPRD

    Bisnis Kandang Ternak Ayam di Blitar Disorot DPRD, Siapa Bekingnya?

    1101 shares
    Share 440 Tweet 275
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2908 shares
    Share 1163 Tweet 727
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15545 shares
    Share 6218 Tweet 3886
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16617 shares
    Share 6647 Tweet 4154
  • Demo ‘Latah’ Open Donasi di Tulungagung Diikuti Ratusan Orang

    622 shares
    Share 249 Tweet 156

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist