Bacaini.ID, KEDIRI – Bumbu atau bahan makanan selain memberi rasa pada lidah juga banyak memberi manfaat bagi tubuh.
Namun seringkali bumbu atau bahan makanan tertentu ketika makan disisihkan ke pinggir piring dan berakhir jadi sampah makanan.
Padahal sebenarnya bumbu atau bahan makanan tersebut bisa dikonsumsi.
Berikut ini manfaat tersembunyi bumbu atau bahan makanan yang banyak disingkirkan ke pinggir piring yang tak seharusnya di skip dari suapan.
Irisan bawang merah
Tak hanya menyedapkan makanan, bawang merah juga memiliki khasiat kesehatan.
Beberapa manfaat bawang merah yang telah dikenal dalam kesehatan adalah untuk kesehatan jantung.
Bawang merah bermanfaat mengatur kadar gula darah, meningkatkan sistem imun, mengurangi risiko kanker, meningkatkan kesehatan kulit, kesehatan pencernaan, kesehatan tulang dan masih banyak manfaat lainnya.
Jika bertemu dengan irisan bawang merah dalam bumbu sate, jangan ditolak, makan saja.
Irisan bawang merah dalam bumbu sate berfungsi untuk mengurangi kolesterol, meningkatkan sirkulasi darah dan membantu mengatur suhu tubuh.
Bawang putih
Bawang putih dalam masakan bisa berupa irisan, geprek, dibakar maupun bawang putih goreng.
Jangan pernah skip bawang putih dari piring jika tak ingin melewatkan suplemen kesehatan alami.
Bawang putih dikenal sebagai anti inflamasi, mengatasi peradangan. Selain itu juga mampu mencegah terjadinya penyakit hati, liver.
Bawang putih juga memiliki efek antivirus, antibakteri, antioksidan. Meningkatkan aktivitas sel imun.
Tomat
Tomat selain menjadi bahan masakan seringkali juga dipakai untuk garnis. Makan saja, jangan di buang.
Dalam masakan, tomat berfungsi untuk memberi rasa manis dan asam yang khas. Rasa segar tomat juga seringkali digunakan dalam sayur, salad atau saus.
Jika bertemu tomat di piring, jangan pernah disingkirkan karena kita akan kehilangan satu kesempatan untuk meningkatkan kesehatan kulit melalui kandungan likopennya.
Tomat yang sudah dimasak memiliki kadar likopen jauh lebih banyak dari tomat segar.
Likopen dalam tubuh berfungsi sebagai antioksidan, mengurangi risiko kanker tertentu dan kesehatan kulit.
Seledri
Seledri dalam masakan memberi aroma harum yang khas dan menyedapkan. Daun seledri biasanya digunakan di bubur, sop, salad, barbeque dan banyak hidangan tradisional.
Rekomendasi memasak seledri dari para ahli kesehatan adalah dikukus selama maksimal 10 menit dan jangan pernah dimasak ulang atau dipanaskan.
Seledri mengandung nitrat yang tinggi, jika dipanaskan ulang nitrat berubah menjadi nitrit yang berbahaya bagi kesehatan.
Manfaat kesehatan yang bisa didapatkan dari seledri adalah mempu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurutkan tekanan darah, melancarkan pencernaan, menjaga kesehatan jantung dan dapat mengontrol kadar gula darah.
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif