• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, June 2, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Nganjuk di Usia 1088: Dulunya Tanah Bebas Pajak Hadiah Raja

ditulis oleh Editor
10/04/2025
Durasi baca: 2 menit
976 10
1
Nganjuk di Usia 1088: Dulunya Tanah Bebas Pajak Hadiah Raja

Nganjuk di Usia 1088: Dulunya Tanah Bebas Pajak Hadiah Raja. (foto/Bacaini)

Bacaini.ID, NGANJUK – Wilayah Nganjuk Jawa Timur dalam sejarahnya merupakan tanah bebas pajak atau tanah sima, hadiah dari Kerajaan Medang Kamulan atau Mataram kuno.

Mpu Sindok atau Pu Sindok, penguasa Kerajaan Medang mengungkapkan terima kasih itu (hadiah) kepada rakyat Kakatikan Anjukladang yang kelak dikenal sebagai Nganjuk

Seperti yang terungkap dalam prasasti Anjukladang pada 12 Bulan Caitra tahun 859 Caka atau 10 April 937 Masehi.

Rakyat Kakatikan Anjukladang disebut ikut berjasa dalam kecamuk peperangan melawan Kerajaan Sriwijaya yang mencoba berekspansi ke Jawa.

Peristiwa pemberian tanah sima pada 10 April itu dikenal dengan Manusuk Sima Anjukladang dan kemudian diperingati sebagai Hari Jadi Kabupaten Nganjuk.

Pada 10 April 2025 ini, Kabupaten Nganjuk diketahui telah memperingati Hari Jadi ke-1088.

“Manusuk Sima ini sebuah proses pemberian desa atau wilayah bebas pajak,” ungkap Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi kepada wartawan Kamis (10/4/2025).

Pemerintah Kabupaten Nganjuk menggelar upacara Manusuk Sima Anjukladang di Kompleks Candi Lor Desa Candirejo Kecamatan Loceret.

Sesuai isi prasasti Anjukladang yang ditemukan di Candi Lor, Pu Sindok pada saat itu memerintahkan membangun sebuah tugu yang diberi nama Jayastambha.

“Hari jadi Nganjuk intinya di sini (Candi Lor),” terang Marhaen.

Perayaan Hari Jadi berlangsung meriah. Pemkab Nganjuk menggelar pertunjukan kolosal yang menggambarkan peristiwa peperangan antara Mataram Medang dengan Sriwijaya.

Kemudian juga mempertontonkan tari perayaan kemenangan sekaligus penobatan Raja Pu Sindok sebagai Raja Mataram Medang di Tamwlang.

Terlihat juga adegan arak-arakan oleh Makudur (pemimpin upacara) membawa dupa didampingi Wadhihati (pembantu makudur) berjalan menuju Candi Srijayamerta atau Candilor.

Puncaknya adalah pemberian anugerah atau pasak-pasak berupa uang emas, perak dan kain kepada sejumlah tokoh sebagai saksi penetapan Sima Anjukladang.

Bupati Marhaen berharap pagelaran dalam perayaan Hari Jadi Kabupaten Nganjuk ke-1088 bisa memberi pengetahuan sejarah, khususnya generasi muda Nganjuk.

“Sehingga anak-anak atau masyarakat secara luas tahu persis sejarah Nganjuk, lahirnya Nganjuk ya di sini ini,” pungkasnya.

Penulis: Asep Bahar

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: anjukladangbebas pajakHari Jadi Nganjuknganjuksejarah nganjuktanah sima
Advertisement Banner

Comments 1

  1. $cocoper6 says:
    2 months yang lalu

    Sekarang rakyat nya harus bayar pajak

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Peringati Hari Lahir Pancasila, Sekda Trenggalek Ajak Revitalisasi Nilai Kebangsaan di Semua Sektor

Peringati Hari Lahir Pancasila, Sekda Trenggalek Ajak Revitalisasi Nilai Kebangsaan di Semua Sektor

DPRD Trenggalek Fokus Bahas RPJMD dan SOTK Baru Selama Juni 2025

DPRD Trenggalek Fokus Bahas RPJMD dan SOTK Baru Selama Juni 2025

CNN Indonesia Dilaporkan Diduga Manipulasi Data BPJS Pekerja

CNN Indonesia Dilaporkan Diduga Manipulasi Data BPJS Pekerja

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15300 shares
    Share 6120 Tweet 3825
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16575 shares
    Share 6630 Tweet 4144
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10856 shares
    Share 4342 Tweet 2714
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4959 shares
    Share 1984 Tweet 1240
  • Eks Kapolres Trenggalek Terungkap Bawa Arca Durga ke Bogor

    2798 shares
    Share 1119 Tweet 700

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112