Bacaini.ID, TRENGGALEK – Bendera merah putih berukuran raksasa berkibar di ketinggian 270 meter Tebing Sepikul Desa Watuagung Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Jawa Timur.
Aksi mengibarkan bendera merah putih itu berlangsung rutin setiap peringatan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan RI. Begitu juga dengan peringatan Kemerdekaan RI ke-79 pada Sabtu ini (17/8/2024).
Tradisi pengibaran bendera merah putih yang dimulai pada tahun 1998 itu diketahui kembali dilakukan oleh Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jawa Timur.
Ukuran bendera merah putih yang dibentangkan seluas 30×20 meter. Ada 5 orang pemanjat profesional dari beberapa daerah, yakni Trenggalek, Tulungagung dan Malang, yang terlibat.
Arif Ghondani, salah satu pengurus FPTI Jawa Timur mengatakan, pemilihan Tebing Sepikul sebagai lokasi pengibaran bendera merah putih lantaran yang tertinggi sekaligus terbesar di Jawa Timur.
“Serta menjadi favorit para pemanjat. Ini menjadikan tempat ini sangat istimewa untuk melaksanakan pengibaran bendera dalam rangka HUT RI,” tuturnya kepada wartawan.
Puncak ketinggian Tebing Sepikul diketahui mencapai 450 meter dan itu menjadikannya sebagai destinasi favorit bagi para pemanjat profesional, baik dalam maupun luar negeri.
Sementara untuk melaksanakan aksinya, 5 pemanjat profesional diketahui telah menyiapkan diri 3 hari sebelumnya, utamanya fisik, mental serta kelengkapan peralatan keselamatan.
Para pemanjat profesional itu adalah Mohammad Hosein Pandu (23) dan Ramadhanu Imsaqi Ulany (22) dari IMPALA UB Malang, Krisna Eko Wachyudi (23) dari FPTI Tulungagung, serta Sukma Aji Dewantara (17) dan Tatot Hermansyah (18) dari Kompasneda Trenggalek.
Menurut Arif Ghondani, pengibaran bendera di Tebing Sepikul bukan hanya menjadi momen peringatan HUT Kemerdekaan RI, tapi juga untuk menunjukkan kemampuan dan dedikasi para pemanjat tebing Indonesia.
Kegiatan tahunan itu juga jadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan komunitas panjat tebing yang tertarik pada keindahan dan tantangan yang ditawarkan oleh Tebing Sepikul.
“Kegiatan yang berlangsung dengan lancar ini turut melibatkan berbagai pihak, termasuk warga sekitar dan pemerintah desa setempat, yang memberikan dukungan penuh demi kelancaran acara,” pungkasnya.
Penulis: Aby Kurniawan
Editor: Solichan Arif