Bacaini.id, TRENGGALEK – Menggandeng Bank Jatim, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin meluncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD). Dengan adanya kartu kredit ini, diharapkan pemerataan ekonomi bisa semakin inklusif.
Pada acara peluncuran KKPD di pelataran Pasar Pon Trenggalek, Jumat, 24 November 2023 tersebut Bupati Arifin menjelaskan, selama ini pelaku UMKM dengan modal minim jarang mau menerima order dari pemerintah karena proses pembayaran tidak bisa langsung dilakukan.
Selain itu juga ada tempo waktu pembayaran dari pemerintah kepada pihak penyedia. Pasalnya untuk mencairkan anggaran pemerintah butuh proses penyusunan SPJ sehingga butuh waktu lebih panjang lagi.
“KKPD ini nanti akan sangat membantu para UMKM yang modalnya terbatas. Karena selama ini, tenggang waktu antara eksekusi kegiatan dengan pembayaran itu biasanya ada tempo. Jadi kalau order sesuatu UMKM nalangi dulu. Ini akhirnya yang diorder hanya UMKM yang punya modal,” jelas Bupati Arifin.
Harapan kedepan adalah terjadinya pemerataan ekonomi, supaya ekonomi semakin inklusif. Dengan adanya Kartu Kredit Pemerintah Daerah, lanjut Bupati Arifin, UMKM yang modalnya pas-pasan pun tidak keberatan bila mendapat orderan dari pemerintah
“Karena pembayaran pemerintah nanti tidak lagi menunggu pencairan anggaran. Bila ada transaksi bisa dibayar seketika itu juga menggunakan kartu kredit Bank Jatim ini, mungkin butuh sekian minggu atau sekian hari lah. Kalau SPJ lebih lama prosesnya,” tandasnya.
Selain melaunching Kartu Kredit Pemerintah Daerah, salah satu Wakil Ketua APKASI itu juga meluncurkan e-Retribusi Pasar.**