• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, October 20, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Kisah Pemabuk Menemukan Jalan Taubat di Setonogedong

ditulis oleh redaksi
10/04/2022
Durasi baca: 3 menit
623 47
0
Jejak Mbah Wasil, Pembuka Jalan Syiar Wali Songo

Makam Mbah Wasil di Kediri. Foto: Bacaini/Novira

Bacaini.id, KEDIRI – Seorang pria duduk bersandar di tiang masjid. Tubuhnya kurus terbungkus kemeja putih dan sarung. Kedua matanya terpejam.

Ketika satu per satu jamaah sholat Subuh beranjak meninggalkan masjid, pria itu masih terdiam. Duduk bersila di atas sajadah sambil menyandarkan punggung di tiang. Kelopak matanya masih melekat.

Jam di tembok masjid menunjukkan pukul 07.00 WIB. Langit yang gelap telah berubah terang. Pria itu masih terduduk diam.

Khawatir terjadi sesuatu, aku memberanikan diri mendekat. Bermaksud membangunkan jika dia sedang tertidur. Namun saat hendak menyentuh pundaknya, kutarik kembali tanganku. Pria itu tidak tidur. Melainkan berdzikir.

Jarinya yang sedikit berkeriput tak henti memutar biji tasbih. Bibirnya bergetar. Lamat-lamat terdengar bacaan Al Fatehah dari mulutnya. Aku menjauh menuju serambi masjid.

Entah terganggu dengan keberadaanku, atau memang jatah wiritnya sudah selesai, pria itu membuka mata. Usai menggulung sajadah, dia berdiri meninggalkan ruang sholat.

Melihat keberadaanku di luar, pria ceking itu menghampiri. “Assalamulaikum, kok belum pulang,” tanyanya ramah.

Aku tersenyum sambil membalas salam. Pria yang akhirnya kuketahui bernama Joko itu duduk di sampingku, ngobrol seperti teman yang sudah lama kenal.

Entah bagaimana ceritanya sampai akhirnya Pak Joko menceritakan masa lalunya. “Dulu saya tukang minum mas. Setiap malam saya selalu di A***N (menyebut tempat karaoke di Kota Kediri),” katanya.

Sebagai pegawai salah satu BUMN dengan jabatan tinggi, penghasilan Pak Joko sangat besar. Gajinya nyaris tak berkurang meski setiap malam menghabiskan waktu di tempat karaoke dan minum. Pilihan minumnya juga tak sembarangan. Branded dan mahal.

Selama bertahun-tahun rutinitas Pak Joko dilalui dengan ngantor dan minum. Tak jarang dia pulang dengan kondisi mabuk karena terlalu banyak menenggak minuman beralkohol. Belum lagi jika mendapat tugas luar kota dengan fasilitas uang saku yang banyak.

Uniknya, meski tenggelam dengan kebiasaan mabuk, tak sekalipun Pak Joko meninggalkan sholat lima waktu. “Saya tidak akan menyentuh botol sebelum sholat Isya’ dulu,” katanya tertawa.

Setelah menjalani rutinitas seperti itu dalam waktu lama, kejadian aneh mulai dialami Pak Joko. Setiap kali mulai mabuk, telinganya mendengar bisikan yang sama berulang-ulang. “Setonogedong……Setonogedong……Setonogedong”.

Awalnya Pak Joko menganggap suara itu merupakan efek minuman keras. Namun setiap kali mabuk, suara itu terus terdengar.

Hingga suatu ketika karena penasaran, Pak Joko mencari tempat yang bernama Setonogedong. Oleh tukang parkir Jalan Doho dia diarahkan menuju sebuah gang menuju masjid. “Saat itu saya baru tahu kalau di dalam Setonogedong ada masjid dan kuburan,” katanya.

Seperti orang ling lung, Pak Joko berdiri mematung di halaman masjid. Tak tahu harus berbuat apa.

“Bapak sebaiknya ambil air wudhu dulu, lalu sampaikan apa niat bapak ke sini,” kata seorang laki-laki berpeci yang tiba-tiba mendatanginya.

Pak Joko menuruti perintah itu. Usai mengambil air wudhu, dia duduk di serambi masjid. Karena belum tiba waktu sholat, Pak Joko hanya berdzikir di sana. Sampai tak terasa sudah berjam-jam dia duduk di serambi masjid.

Sejak peristiwa itu dorongan untuk selalu datang ke Masjid Setonogedong terus menggelora. Namun Pak Joko juga masih melakukan aktivitas minum bersama teman-temannya. “Lambat laun saya mulai mengarahkan kendaraan ke Setonogedong, tidak ingin lagi mampir ke A***N,” katanya.

Pak Joko meneguhkan prinsip untuk selalu menjaga dizikir di manapun berada. Tanpa guru ngaji dan ustad yang membimbingnya, Pak Joko menemukan jalannya sendiri untuk bertaubat. Dia kembali ke rumah Allah setelah bertahun-tahun tersesat.

Dengan dzikir dia merasa tenang, jauh lebih tenang dibandingkan efek alkohol yang dulu ditenggaknya setiap malam. Emosinya yang meledak-ledak juga berubah 180 derajat. “Setiap hari saya membaca 1.000 surat Al Fatehah dan 500 sholawat. Itu yang mengontrol saya,” ucapnya mengakhiri cerita pagi itu.

Subhanallah.

Penulis: HTW

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Kedirisetonogedong
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Cuaca Panas, BMKG Ingatkan Resiko Paparan Sinar UV Tinggi

Cuaca Panas, BMKG Ingatkan Resiko Paparan Sinar UV Tinggi

KH Mahrus Ali Lirboyo Kediri

Reaksi Teduh Mbah Mahrus Lirboyo Kediri Saat Dikritik Tajam

Mbak Wali: Dari Finswimming Walikota Cup I, Muncul Bibit Atlet Selam Siap Mengarungi Dunia

Mbak Wali: Dari Finswimming Walikota Cup I, Muncul Bibit Atlet Selam Siap Mengarungi Dunia

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15597 shares
    Share 6239 Tweet 3899
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16622 shares
    Share 6649 Tweet 4156
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2927 shares
    Share 1171 Tweet 732
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10882 shares
    Share 4353 Tweet 2721
  • Seruan Boikot TRANS 7 Meluas Hingga ke Kampung Halaman Tan Malaka

    672 shares
    Share 269 Tweet 168

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112