Bacaini.id, TRENGGALEK – Kabupaten Trenggalek memulai vaksin booster di beberapa tempat yang telah ditentukan. Vaksinasi lanjutan ini menindaklanjuti SE Kemenkes RI untuk mengantisipasi maraknya penyebaran varian baru Omicron di Indonesia.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mengatakan untuk tahap awal vaksinasi diberikan bagi guru dan tenaga pendidik. Khususnya bagi tenaga pendidik SD dan SMP di Kabupaten Trenggalek ditargetkan sekitar 6.000 dosis untuk hari ini.
“Memang kita diarahkan untuk prioritas lansia dulu untuk vaksin booster, namun itu akan dilakukan setelah capaian vaksin booster untuk umum sudah mencapai 70 persen,” terang Bupati saat meninjau vaksinasi booster di SDN 1 Sumbergedong, Kamis, 13 Januari 2022.
Tahap awal vaksin booster untuk guru dan tenaga pendidik sengaja dilakukan untuk meminimalisir resiko penularan dan penyebaran Covid 19 di lingkungan sekolah.
“Ini sekaligus untuk menyambut rencana pembelajaran tetap muka (PTM) 100 persen. Jika sesuai rencana, akan mulai dilakukan dalam waktu dekat,” imbuhnya.
Selain itu, Pemkab Trenggalek saat ini juga tengah fokus pada vaksinasi anak usia 6-11 tahun dan lansia. Saat ini vaksinasi booster dan vaksinasi untuk anak berjalan beriringan agar PTM 100 persen di Kabupaten Trenggalek segera bisa terlaksana.
Sesuai persyaratan, penerima vaksin booster harus berusia 18 tahun ke atas dan telah melewati masa 6 bulan setelah suntikkan dosis dua.
Penulis: Aby
Editor: Novira