• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, September 17, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Hati-hati, Membersihkan Telinga Dengan Cotton Bud Bisa Berdampak Buruk

ditulis oleh redaksi
15/12/2021
Durasi baca: 2 menit
672 7
0
Hati-hati, Membersihkan Telinga Dengan Cotton Bud Bisa Berdampak Buruk

Pemeriksaan hidung di Poli THT RSUD SLG Kab. Kediri. Foto:Ist

Bacaini.id, KEDIRI – Hingga kini masih banyak masyarakat yang mengabaikan kesehatan telinga, hidung, dan tenggorokan (THT). Padahal telinga dan hidung merupakan organ penting untuk menunjang kesehatan tubuh.

Beberapa penyakit yang rentan menyerang organ tersebut adalah infeksi telinga, sinusitis pada hidung, dan radang tenggorokan. Bahkan belakangan virus Covid 19 juga teridentifikasi masuk dan bersarang di saluran tersebut.

“Biasanya yang sering terjadi itu lebih ke organ hidung dan telinga. Kalau untuk tenggorokan itu lebih kepada makanan yang harus kita hindari,” kata dr. Farah Ayu Niswana, SP.THT-KL, dokter spesialis THT Rumah Sakit Umum Daerah Simpang Lima Gumul (RSUD SLG).

Agar terhindar dari penyakit yang menyerang THT, perlu diketahui beberapa hal yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan. Diantaranya:

1. Rutin membersihkan telinga dan hidung
2. Menghindari mengorek telinga dan hidung secara berlebihan
3. Jauhkan telinga dari suara yang terlalu keras
4. Menghindari konsumsi makanan dan minuman panas dan dingin, juga yang mengandung minyak
    berlebihan
5. Menghindari kebiasaan merokok dan minuman beralkohol
6. Memeriksakan kesehatan THT ke dokter secara rutin

dr. Farah Ayu Niswana, SP.THT-KL.

Dr. Farah mengatakan, masyarakat awam sering salah memahami tentang tindakan menjaga kesehatan telinga. Paling sering adalah kesalahan saat membersihkan kotoran telinga (serumen).

Meski disebut kotoran, serumen bukanlah kotoran yang buruk karena memiliki fungsi mencegah kuman dan kotoran masuk lebih dalam ke bagian tengah. Begitu juga dengan bau khas dari kotoran telinga yang ternyata berfungsi mengusir serangga.

Normalnya, kotoran telinga akan keluar dengan sendirinya. Tetapi jika memang mengering dan keras, hingga menyumbat saluran telinga, diimbau untuk segera melakukan pemeriksaan medis. “Penggunaan cotton bud atau pengorek telinga salah-salah bisa menyebabkan kotoran itu terdorong ke dalam,” ujar dr. Farah.

Untuk pemeriksaan, Poli THT RSUD SLG menggunakan teknik endoskopi menggunakan alat yang memungkinkan pasien juga dapat melihat secara langsung penanganan melalui layar monitor.

Alat yang digunakan berbentuk tabung kecil berukuran 44 mm dilengkapi kabel fiberoptik yang memancarkan cahaya. Tidak hanya telinga, hidung dan tenggorokan, alat ini bisa mendeteksi penyakit pada bronkus, esofagus dan laring.

Selain pengobatan, Poli THT RSUD SLG juga melayani konsultasi melalui doker spesialis berpengalaman dan didukung peralatan medis yang lengkap. (ADV)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Stigma negatif India

Kenapa India Mendapat Stigma Negatif Warga Dunia?

Perburuan ikan tuna dan hiu

Perburuan Tuna dan Hiu Jadi Kebiasaan Nenek Moyang Bangsa Asia Tenggara

Pabrik rokok baru di Trenggalek

4 Pabrik Rokok Baru Siap Berdiri di Trenggalek

  • Bupati Blitar merayakan puncak hari jadi yang dibayangi isu gratifikasi

    Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2911 shares
    Share 1164 Tweet 728
  • Bisnis Kandang Ternak Ayam di Blitar Disorot DPRD, Siapa Bekingnya?

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15546 shares
    Share 6218 Tweet 3887
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16618 shares
    Share 6647 Tweet 4155
  • Tak Ada Gejolak Warga NU Bela Gus Yaqut di Korupsi Kuota Haji

    577 shares
    Share 231 Tweet 144

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist