Bacaini.id, BANGKALAN – Warga Desa Buluh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan menebar uang dan menghidangkan makanan untuk disantap bersama. Ini adalah tradisi dalam memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW tanggal 12 bulan Robiul Awal tahun Hijriyah.
Kemeriahan ini terjadi di salah satu rumah warga di Desa Buluh. Tuan rumah menyediakan berbagai makanan dan buah untuk dimakan bersama. Puncaknya saat tuan rumah menaburkan uang receh yang menjadi rebutan seluruh tamu.
Suasana makin semarak saat seluruh masjid dan musholla mengumandangkan bacaan sholawat nabi dan asroqol anam. Puluhan warga juga berkeliling dari rumah ke rumah untuk beranjangsana.
“Tradisi seperti ini menjadi warisan leluhur, sehingga kejadian seperti ini dianggap lumrah,” ungkap H. Abdul Karim, tokoh masyarakat setempat, Selasa 19 Oktober 2021.
Meski buah yang dibagikan tak begitu mahal, masyarat tetap antusias untuk saling berebut. Bahkan ada yang membawa karung serta ember sebagai wadah. “Yang direbut oleh masyarakat bukan buahnya, melainkan barokah dari buah yang sudah didoakan, dengan harapan mendapatkan syafaat Nabi Besar Muhammad SAW,” lanjut Abdul Karim.
Uniknya lagi, meski prosesi rebutan uang dan buah saling berdesakan seperti konser dangdut, namun tak ada dari mereka yang marah atau tersinggung. Semuanya bergembira di hari peringatan ulang tahun Rasul.
“Bahkan di antara mereka merasa senang dengan berhap mendapatkan barokah dari bulan maulid,” pungkasnya Karim.
Penulis: Rusdi
Editor: HTW
Tonton video: