Bacaini.id, BANGKALAN – Dimulainya kembali kegiatan sekolah sejak Senin, 6 September 2021, menjadi berkah bagi sopir angkot di Kabupaten Bangkalan. Mereka kembali mendapat penumpang setelah sekian lama ‘puasa’ akibat wabah.
Beraktivitasnya kembali anak-anak sekolah di Kabupaten Bangkalan membuat geliat angkutan kota kembali hidup. Selama wabah Covid 19 melanda yang diikuti pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), pendapatan sopir angkot menurun drastis.
Amin, seorang sopir angkot mengatakan pendapatannya kembali meningkat setelah anak sekolah kembali ke sekolah. “Sebelumnya sehari hanya dapat Rp 30-40 ribu, sekarang Alhamdulilah sudah mendingan,” katanya kepada Bacaini.id di jalan Soekarno-Hatta Bangkalan, Selasa 7 September.
Setiap hari Amin menyusuri jalanan tersebut menggunakan mobil Suzuki Carry yang difungsikan sebagai angkutan kota. Rutenya melintasi tiga kecamatan, yakni Bangkalan, Socah serta Kamal dengan kapasitas penumpang maksimal 10 orang.
Rute tersebut melewati sejumlah gedung sekolah yang menjadi tujuan para pelajar.
Tak heran jika mayoritas penumpangnya adalah pelajar. Segmen tersebut juga menjadi bidikan pemilik angkot lain yang mengambil rute sama.
Siang itu Amin memarkir angkotnya di depan pintu masuk gedung SMP Negeri 4 Bangkalan. Gedung sekolah ini berdampingan dengan SMA Negeri 2 Bangkalan.
Seperti hafal dengan jam kepulangan mereka, Amin mencegat para pelajar yang keluar sekolah pukul 11.00 WIB. Dengan gesit Amin menghampiri mereka dan membujuk agar naik angkotnya. Aksi ini dilakukan bersama belasan sopir lain yang berebut penumpang.
Setelah bersabar beberapa saat, angkot yang dikemudikan Amin terisi. Mobil tua itu pun bergerak perlahan mengantar para pelajar pulang ke rumah.
Penulis: Rusdi
Editor: HTW
Tonton video: