Bacaini.id, BANGKALAN – Diduga melakukan penipuan bermodus arisan online, seorang perempuan di Bangkalan diringkus polisi. Tak tanggung-tanggung, perempuan berinisial FD ini membawa kabur uang milik member arisan mencapai Rp300.000.000.
Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan FD diamankan petugas di rumahnya di Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burneh, Bangkalan. Perempuan berusia 25 tahun itu pada mulanya menawarkan arisan online melalui WhatsApp.
Pelaku mengaku sebagai owner arisan yang sudah memiliki banyak member. Kemudian dia mengiming-imingi calon korban dengan keuntungan yang menggiurkan sekitar Rp800.000 sampai Rp2.500.000.
“Dengan modus yang diterapkan pelaku ini banyak korban yang tergiur, mereka diiming-imingi keuntungan sampai ratusan juta rupiah,” kata AKBP Wiwit, Sabtu 3 September 2022.
Menurutnya, setelah banyak orang yang bergabung menjadi member, pelaku meminta korban untuk mentransfer sejumlah uang ke rekening miliknya. Awalnya pelaku masih menjaga kepercayaan para membernya dengan menyerahkan uang hasil arisan terlihat meyakinkan.
“Jadi agar tidak dikira bodong, putaran pertama arisan online, dia memberikan uang pada korban. Baru setelah korban percaya dan merasa aman, setoran arisan dengan total Rp300 juta langsung dibawanya kabur,” terangnya.
Lebih lanjut, AKBP Wiwit mengungkapkan bahwa pihaknya masih akan terus mendalami kasus penipuan berkedok arisan online ini. Sebab pihaknya menduga masih banyak korban lain dan diperkirakan akan terus bertambah.
“Untuk jumlah korban masih kami dalami, karena harus diperiksa secara detail,” pungkasnya.
Atas perbuatannya, saat ini pelaku FD harus mendekam di balik jeruji besi dan terancam hukuman empat tahun penjara.
Penulis: Rusdi
Editor: Novira