• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, August 26, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Wali Kota Kediri dan Bunda Fey Ajak Kader Kesehatan Ikut Tangani Stunting

ditulis oleh Editor
17/05/2023
Durasi baca: 2 menit
508 21
0
Wali Kota Kediri dan Bunda Fey Ajak Kader Kesehatan Ikut Tangani Stunting

Wali Kota Kediri dan Bunda Fey pada kegiatan Refreshment Kader Kesehatan dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di GOR Joyoboyo. Foto: Ist

Bacaini.id, KEDIRI – Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan arahan kepada kader kesehatan se-Kota Kediri. Terutama mengenai penanganan stunting di Kota Kediri.

Hal itu disampaikan dalam Halal bihalal dan Refreshment Kader Kesehatan dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di GOR Joyoboyo, Rabu, 17 Mei 2023. Dalam kegiatan ini juga dilakukan launching Pemberian Makanan Tambahan Balita Stunting Berbasis Pangan Lokal.

“Terima kasih kepada seluruh kader kesehatan karena selama ini sudah banyak membantu Pemerintah Kota Kediri. Terutama terkait program kesehatan. Lalu juga memberikan edukasi kepada masyarakat,” ujarnya.

Abdullah Abu Bakar menekankan saat ini Pemerintah Kota Kediri fokus untuk menangani masalah stunting. Mengatasi stunting tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja. Dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. Salah satu upayanya dengan memberikan PMT yang bergizi seimbang. PMT yang diberikan bisa menggunakan bahan pangan lokal.

“Berdasar data banyak juga anak stunting ini berasal dari keluarga yang mampu. Berarti ini bukan hanya masalah makanan saja namun juga harus diimbangi pola asuh yang tepat,” ungkapnya.

Wali Kota Kediri menambahkan bahwa saat ini Kota Kediri sudah universal health coverage (UHC). Apabila ada warga yang sakit, kader bisa langsung membawa ke fasilitas kesehatan. Hampir semua warga Kota Kediri sudah memiliki BPJS kesehatan.

“Kalau njenengan menemui warga sakit segera bawa ke RS. Bisa minta tolong ke Homecare. Kita akan ajari masyarakat untuk hidup lebih sehat dan nyaman,” imbuhnya.

Dalam kesempatan ini, Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar menekankan agar PMT di Kota Kediri memenuhi kebutuhan gizi balita. Pemerintah Kota Kediri telah mengalokasikan anggaran untuk PMT pada Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas).

PMT yang diberikan juga sudah diatur pada juknis Prodamas yang didiskusikan dengan ahli gizi. Namun untuk menyelesaikan stunting ini tidak hanya memperbaiki PMT saja, harus diimbangi dengan pola perilaku orang tua.

“Harusnya sudah tidak ada lagi PMT yang erorr di Kota Kediri. Tapi ingat tidak hanya PMT saja tapi kita harus edukasi juga mengenai perilaku orang tua mengenai pola makan balita. Kader-kader kita juga harus terus diupdate ilmunya,” pungkasnya.

Pada kegiatan ini juga diisi kegiatan cooking class yang memanfaatkan bahan pangan lokal. Tujuannya agar kader kesehatan dapat memasak dan memberikan PMT pada Posyandu di kelurahan masing-masing dengan berbasis pangan lokal. Serta memiliki nilai gizi beragam dan seimbang.**

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: kota kediripemkot kediriWali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Unjuk rasa GPI di Pemkab Blitar mengultimatum Bupati

Ultimatum Untuk Bupati Blitar dan Wabup Beky dari GPI

Usai Tunjuk Plt PMI Jember, Gus Fawait Dorong Donor Darah Masuk Pesantren dan Desa

Usai Tunjuk Plt PMI Jember, Gus Fawait Dorong Donor Darah Masuk Pesantren dan Desa

Pimpin Apel Pagi, Mbak Wali Tegaskan Komitmen Pelayanan Prima dan Kolaborasi Wujudkan Kota Kediri Mapan

Pimpin Apel Pagi, Mbak Wali Tegaskan Komitmen Pelayanan Prima dan Kolaborasi Wujudkan Kota Kediri Mapan

  • Bupati Blitar merayakan puncak hari jadi yang dibayangi isu gratifikasi

    Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2446 shares
    Share 978 Tweet 612
  • Ultimatum Untuk Bupati Blitar dan Wabup Beky dari GPI

    697 shares
    Share 279 Tweet 174
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15513 shares
    Share 6205 Tweet 3878
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16611 shares
    Share 6644 Tweet 4153
  • Pemkab Blitar Didesak Umumkan Hasil Donasi Puncak Hari Jadi

    644 shares
    Share 258 Tweet 161

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112