• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, July 7, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Tunggu Adzan, Warga Kediri Ramai Ngabuburit di Taman Kota

ditulis oleh redaksi
18/04/2022
Durasi baca: 3 menit
567 5
0
Tunggu Adzan, Warga Kediri Ramai Ngabuburit di Taman Kota

Seorang anak kecil bermain air mancur di Taman Sekartaji Kediri. foto:Bacaini/Wahyu

Bacaini.id, KEDIRI – Ngabuburit adalah pilihan paling asyik sambil menunggu waktu berbuka. Untuk memfasilitasi itu, Pemerintah Kota Kediri menyediakan tiga taman kota yang asyik untuk ngabuburit.

Sejak hari pertama ramadan berlangsung, tiga taman kota yakni Sekartaji, Taman Brantas, dan Hutan Joyoboyo ramai disambangi pengunjung. Mereka berbondong-bondong menikmati suasana sore yang teduh dan asri sambil menunggu berbuka.

“Animo masyarakat untuk ngabuburit di taman kota tinggi. Dibandingkan hari biasa sebelum puasa, jumlah kunjungan naik 40 – 50 persen,” kata Anang Kurniawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP) Kota Kediri kepada Bacaini.id, Senin, 18 April 2022.

Meski sempat ditutup pada awal Februari 2022 karena tingginya penyebaran virus Covid-19, kunjungan ke tiga taman kota kembali meningkat. Kebutuhan masyarakat Kota Kediri akan fasilitas umum yang sehat dan nyaman terpenuhi dengan keberadaan tiga taman kota.

Selain asri dan bersih, lokasi ketiga taman kota cukup strategis. Taman Sekartaji misalnya. Taman yang berada di Jalan Veteran ini nyaris tak pernah sepi dari keberadaan pengunjung yang ingin menikmati suasana sore. Sejak dilakukan renovasi beberapa tahun lalu, tampilan taman ini terlihat cantik dan bersih.

“Lokasinya juga tak jauh dari pusat penjualan takjil di Jalan Jaksa Agung Suprapto. Sehingga sangat strategis untuk ngabuburit dan mencari lauk berbuka,” terang Anang.

Kepala DLHKP Kota Kediri Anang Kurniawan (tengah) memantau perawatan Taman Sekartaji. Foto: Bacaini/Wahyu

Sesuai konsepnya, Taman Sekartaji memang didesain sangat romantis dan elegan. Tak banyak lampu yang terpasang di sana untuk menimbulkan suasana sendu. Ini selaras dengan kisah romansa Dewi Sekartaji yang menjadi simbol taman itu.

Di tempat lain jumlah pengunjung yang ngabuburit di Taman Brantas tak kalah banyak. Taman yang berada di bantaran Sungai Brantas ini menjanjikan kesejukan udara sungai dan pemandangan yang cantik di bawah Jembatan Brawijaya. “Banyak anak muda yang menggunakan taman itu sebagai spot foto,” kata Anang.

Selain pemandangan, taman yang dilengkapi fasilitas olah raga tersebut juga menjadi alasan pengunjung datang ke sana. Beberapa anak kecil memanfaatkan area sepeda untuk berolahraga dengan aman.

Sementara itu di kawasan pusat Kota Kediri di dekat Stadion Brawijaya, telah tersedia Hutan Joyoboyo yang cantik dan asri. Sesuai peruntukannya, hutan ini banyak ditumbuhi pohon besar sebagai paru-paru kota.

Hutan ini banyak dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan kegiatan outdoor dengan konsep alam. Pemasangan lampu hutan dan area pedistrian lantai dan gantung menjadi daya tarik luar biasa taman ini.

Untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung, DLHKP Kota Kediri akan mengembalikan kembali fungsi infrastruktur yang sempat berhenti. “Selanjutnya akan kami pikirkan pengembangan di masing-masing taman sesuai desain dan peruntukannya,” tutup Anang. (ADV)

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: DLHKP Kota Kediritaman kota
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Cerita Bakso di Indonesia: Dari Kuliner Jalan Hingga Alat Politisi

Cerita Bakso di Indonesia: Dari Kuliner Jalan Hingga Alat Politisi

Cuaca Ekstrem Paksa Nelayan Trenggalek Berhenti Melaut

Cuaca Ekstrem Paksa Nelayan Trenggalek Berhenti Melaut

Sejarah Singkat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)

Sejarah Singkat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)

  • Penentu Kemenangan di Pilkada Blitar, Harta Cawabup Haji Beky Rp 85 M

    Prestasi KONI Blitar di Tangan Wabup Beky Memalukan

    650 shares
    Share 260 Tweet 163
  • Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    754 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Penemuan Jasad Wanita Bertato Doraemon di Blitar, Warga Kediri?

    635 shares
    Share 254 Tweet 159
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15391 shares
    Share 6156 Tweet 3848
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16588 shares
    Share 6635 Tweet 4147

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist