• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, October 29, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Tanggapan Pemabuk Atas RUU Minuman Beralkohol Bikin Geli

ditulis oleh redaksi
13/11/2020
Durasi baca: 2 menit
541 6
0
Tanggapan Pemabuk Atas RUU Minuman Beralkohol Bikin Geli

Ilustrasi Miras (Foto: Unsplash)

KEDIRI – Rencana pemerintah menerapkan Undang-Undang larangan minuman beralkohol menuai pro kontra. Tentu saja yang paling terusik adalah para pecandu miras atau alkoholic. Apa sih enaknya menenggak miras hingga menjadi candu?

Bacaini.id mewawancarai Nathan, penggemar miras tingkat dewa. Begitu besarnya ketergantungan pada miras hingga membuatnya sulit melepaskan meminum minuman beralkohol. “Saya mengenal miras sejak masih SMP. Dan mulai sering minum saat bekerja di salah satu tempat hiburan malam di Kediri,” kata Sunathan, Jumat, 13 Nopember 2020 di Kediri.

Miras pertama yang dirasakan Nathan adalah bir. Mulanya dia merasa penasaran dan mencoba mencicipi bir yang dijual di tempatnya bekerja. Awalnya Nathan merasa pahit dan pusing. Namun di saat bersamaan, berat badannya seperti turun dan lebih enteng. Ketika sampai di rumah, dia langsung tidur terlelap.

Alasan biar bisa tidur inilah yang membuat Nathan kecanduan. Dari situ Nathan mulai berani mencoba minuman lain seperti anggur hingga miras kelas mahal.

Celakanya, kebiasaan menenggak miras ini tak hilang meski pindah kerja. Di tempat barunya, kebiasaannya minum makin tinggi dengan lingkungan yang mendukung. Hampir setiap malam dia mengkonsumsi miras. “Biar badan hangat,” kilahnya.

Hingga kini Nathan mengaku sulit melepaskan diri dari miras. Di luar pekerjaan pun dia sering minum dengan teman-temannya saat nongkrong. Untuk membeli minuman juga tak perlu merogoh kantong terlalu dalam. Budget itu dipikul bersama teman-temannya secara patungan.

Biasanya untuk empat orang, uang patungan terkumpul Rp 200 ribu. Uang itu cukup untuk membeli beberapa botol minuman oplosan, camilan dan rokok. Menurut Nathan, nikmatnya minum miras karena diminum bersama teman-teman. Sembari berkumpul dan ngobrol bersama, miras murahan pun bisa terasa enak dan mahal.

Nathan hanya membeli miras mahal jika sedang pegang uang. Jika bokek, miras kelas teri pun ditenggak. “Jarang  saya minum sendiri,” katanya.

Nathan juga membantah jika menenggak miras memiliki efek buruk bagi tubuhnya. Setidaknya sampai saat ini dirinya masih sehat-sehat saja. Dia juga tak ambil pusing dengan rencana penerapan RUU minuman beralkohol yang sedang digodok pemerintah. “Selama mengkonsumsi miras tidak merugikan orang lain sebenarnya tidak masalah, kecuali untuk agama memang dikatakan haram,” katanya enteng.

Penulis : Novira Kharisma
Editor : Karebet

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: alcoholRUU Miras
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

DPRD Trenggalek Desak Kemendikbudristek Hentikan Program PPG Prajabatan

DPRD Trenggalek Desak Kemendikbudristek Hentikan Program PPG Prajabatan

Pertalite bikin motor mogok

Mendadak Banyak Motor Mogok Usai Isi Pertalite

Pertamina Siap Ganti Kerusakan Mesin Akibat BBM, Asal……

Pertamina Siap Ganti Kerusakan Mesin Akibat BBM, Asal……

  • Gawat, Kurang Dari Seminggu 474 Kasus Covid Baru Muncul di Kediri

    Pemkab Rembang Hapus TPP, Nilai yang Diterima ASN Bikin Ngiler

    1831 shares
    Share 732 Tweet 458
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15609 shares
    Share 6244 Tweet 3902
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16624 shares
    Share 6650 Tweet 4156
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10886 shares
    Share 4354 Tweet 2722
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2930 shares
    Share 1172 Tweet 733

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist