Bacaini.id, TRENGGALEK – Tanah longsor membuat bahu jalan ruas Kampak-Munjungan, Kabupaten Trenggalek ambrol. Akibatnya, jalan tersebut kini hanya bisa dilalui secara bergantian.
Musibah ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut selama dua hari berturut-turut. Hingga akhirnya tembok penahan yang membatasi jalan dan jurang ambrol pada Kamis, 6 Oktober 2022, malam.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Trenggalek, Ahmad Budiharto mengatakan, selama kurang lebih dua hari, wilayah Kecamatan Kampak diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga intensitas tinggi.
“Hari Kamis (6 Oktober 2022) malam terjadi hujan deras yang mengakibatkan tembok penahan jalan di Desa Bogoran, Kecamatan Kampak ambrol,” kata Ahmad, Jumat, 7 Oktober 2022.
Menurut Ahmad, bahu jalan tersebut ambrol sepanjang 25 meter dengan ketinggian longsor sekitar 15 meter. Material longsor berupa tanah dan batu sebagian menimpa rumah warga yang berada di pinggir jalan tepat di bawah tebing.
“Meski bahu jalan ambrol, ruas tersebut masih bisa dilewati kendaraan secara bergantian. Karena ada keretekan juga di bagian sisi jalan dan masih rawan terjadi longsor susulan,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Kampak, AKP Andi Salbi mengatakan bahwa saat ini petugas telah memasang rambu-rambu lalu lintas tanda peringatan pembatas, agar pengendara tidak melintas di titik jalur bahaya.
“Ini jalur utama antar kecamatan, jadi diharapkan masyarakat yang melintas lebih berhati-hati. Jalur ini rawan longsor, terlebih lagi saat ini wilayah Kampak sering diguyur hujan,” imbau AKP Andi.
Penulis: Aby
Editor: Novira