Bacaini.id, KEDIRI – Seleksi calon Direktur RSUD Gambiran Kota Kediri berlangsung ketat. Tim seleksi mencari sosok direktur yang memiliki strategi jitu meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit rujukan.
Kepala Bagian Perekonomian Pemkot Kediri, Zachrie Ahmad mengatakan seleksi calon Direktur RSUD Gambiran sangat ketat. Dari lima nama yang lolos penjaringan administrasi, hanya menyisakan tiga orang dalam Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK).
“Sudah mengerucut menjadi tiga nama. Dari ketiga kandidat, salah satunya sudah pernah menjabat sebagai di rumah sakit tipe B,” kata Zachrie kepada Bacaini.id, Kamis, 28 Oktober 2021.
Ketiga kandidat tersebut adalah;
1. dr. Anjari Wahyu Wardhani dari Semarang
2. drg. Anita Yulviyani asal Jombang
3. dr. Aditya Bagus Djatmiko dari Surabaya
Kriteria yang dipatok tim seleksi salah satunya adalah pernah menjabat sebagai direktur rumah sakit tipe C atau wakil direktur rumah sakit tipe B. “Dokter Anjari dari Semarang itu yang pernah menjabat menjadi direktur rumah sakit tipe B,” tambah Zachrie.
Sebelum mengerucut menjadi tiga nama, terdapat 5 kandidat yang lolos ke tahap UKK. Namun di luar dugaan, ada salah satu peserta yang memutuskan tidak hadir. Sehingga praktis hanya menyisakan 4 peserta. Sedangkan dr. Yaltafid Abror Jeem, MSc dari Yogyakarta tidak lolos karena belum memenuhi indikator yang diujikan.
Zachrie menyebutkan ada tujuh indikator yang menjadi standar UKK, yakni cakap dalam kepemimpinan, memahami strategi bisnis BLUD rumah sakit, memahami tata kelola rumah sakit, memahami pengembangan potensi SDM, akuntabilitas, integritas serta remunerasi.
“Dari indikator-indikator tersebut kemudian digali lebih dalam oleh tim seleksi. Tiga calon itu yang nilainya paling tinggi dan memenuhi indikator secara keseluruhan,” terangnya.
Ketiga kandidat yang lolos UKK ini masih akan terus digali lebih dalam untuk mendapatkan satu nama yang akan mengisi kekosongan kursi direktur. Diharapkan dengan seleksi ketat ini akan didapatkan pemimpin yang berkualitas.
“Bagaimana caranya mengembangkan dan meningkatkan pelayanan di RSUD Gambiran, sehingga bisa menjadi salah satu rumah sakit rujukan yang berkualitas,” ungkap Zachrie menjelaskan target seleksi tersebut.
Setelah melalui tahap UKK, tahap selanjutnya yang harus dilalui adalah tes kesehatan dan tes psikologi pada tanggal 2 November 2021. Kemudian wawancara akhir dengan Walikota Kediri diagendakan pada tanggal 4 November 2021.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video:





