Bacaini.id, SURABAYA – Prakiraan cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo, hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir terjadi di wilyah Provinsi Jawa Timur. Potensi hujan lebat masih intens hingga penghujung bulan Januari 2023.
Mengutip dari akun Instagram resmi @infobmkgjuanda , potensi ini merupakan dampak tidak langsung dari adanya Low Pressure Area atau Pusat Atmosfer Bertekanan Rendah yang sekarang berada di wilayah selatan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
BMKG Juanda juga menyebutkan potensi hujan lebat berdampak bencana hidrometeorologi diprakirakan terdapat wilayah level SIAGA. Diantaranya di Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Blitar, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Situbondo. Kemudian, prakiraan di lain wilayah tersebut masuk level waspada.
Disebutkan pula dampak yang mungkin terjadi diantaranya jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi, terjadi longsor dalam skala menengah, volume aliran sungai meningkat atau banjir berbahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat dalam skala menengah. Prakiraan potensi hujan lebat berdampak bencana hidrometeorologi tersebut berlaku mulai hari ini, Jumat sampai Sabtu, tanggal 27 – 28 Januari 2023 pukul 07.00 WIB.
BMKG juga menyampaikan peringatan dini untuk mewaspadai hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat pada malam hari nanti, Jumat 27 Januari 2023 di Jawa Timur meliputi: wilayah Surabaya, Sidoarjo, Kota/Kabupaten Mojokerto, Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Kota/Kabupaten Madiun.
Lalu, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Kota/Kabupaten Blitar, Kota/Kabupaten Kediri, Kota/Kabupaten Malang, Batu, Kota/Kabupaten Pasuruan, Kota/Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep.
Potensi yang sama juga terjadi saat dini hari di wilayah Pacitan, Kabupaten Blitar, Kabupaten Malang, Kabupaten/Kota Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Bangkalan, Pamekasan dan Sampang.
Dengan itu, BMKG meminta masyarakat untuk berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah dan tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak ada kebutuhan mendesak. Mengingat, cuaca bisa berubah sewaktu-waktu.
Penulis: Novira