Bacaini.id, JOMBANG – Puluhan anggota Polres Jombang menggelar salat gaib dan doa bersama untuk almarhum Briptu Rian Dwi Wicaksono.
Briptu Rian merupakan anggota Polres Jombang di Satuan Samapta yang meninggal dunia lantaran dibakar istrinya, Briptu Fadhilatun Nikmah di asrama polisi Mojokerto.
Pelaksanaan salat gaib di masjid Junatul Fuadah ini dilakukan setelah para personel melaksanakan apel di lapangan Polres Jombang. Salat gaib dipimpin oleh Imam H Munari.
Suasana khusyuk bercampur haru menyelimuti selama berlangsungnya salat gaib. Pada barisan utama terlihat Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi bersama pejabat utama polres.
“Salat gaib ini sebagai ungkapan duka cita bagi rekan sejawat, sekaligus dukungan moril bagi keluarga yang ditinggalkan,” ujar Eko Bagus Riyadi kepada wartawan Senin (10/6/2024).
Sebelum pelaksanaan salat gaib Eko Bagus memberi arahan sekaligus mengajak seluruh anggota terutama enam orang rekan satu angkatan Briptu Rian mendoakan almarhum agar diterima amal ibadahnya.
Dukacita kata Eko Bagus tidak hanya dirasakan keluarga korban. Anggota Polri juga merasakan hal yang sama. “Semoga almarhum meninggal husnul khatimah,” ujarnya.
Briptu Rian meninggal dunia pada Minggu (9/6/2024) siang saat menjalani perawatan di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto karena luka bakar 96 persen.
Briptu Rian dibakar istrinya Polwan Polres Mojokerto Briptu Fadhilatun Nikmah di Asrama Polisi Mojokerto pada Sabtu (8/6/2024) siang. Penyebab aksi pembakaran diduga dipicu berkurangnya gaji ke-13 korban yang dipakai untuk berjudi online.
Jenazah polisi kelahiran 27 April 1997 tersebut dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) kampung halamannya Desa Sumberejo Kecamatan Plandaan Jombang.
Polisi dengan jabatan terakhir Banit Satsamapta Polres Jombang ini meninggalkan tiga orang anak yang masih kecil dan seorang istri yang kini ditahan di Polda Jatim.
Penulis: Syailendra
Editor: Solichan Arif