Bacaini.id, KEDIRI – Bagi umat Islam, menjaga kesehatan tubuh merupakan sebagian dari iman. Salah satu hal yang paling penting dan lebih penting dalam menjaga kesehatan tubuh adalah menjaga kesehatan hati.
Seperti halnya tubuh yang perlu nutrisi agar selalu sehat, hati pun demikian. Berikut beberapa nutrisi yang bermanfaat dan menghidupkan hati yang disampaikan dr. Zaidul Akbar dalam Jurus Sehat Rasulullah (JSR).
Ada 6 nutrisi hati yang disebutkan oleh Imam Ibnu Qoyyim al jauziyah
1. Berdzikir pada Allah SWT
2. Membaca Al Quran
3. Beristighfar
4. Berdoa
5. Membaca Shalawat Nabi SAW
6. Mengerjakan shalat malam.
Dokter sekaligus pendakwah ini menyatakan, salah seorang shalih pernah berkata “Sungguh aneh jika ada orang yang menangisi seseorang yang jasadnya mati, akan tetapi dia tidak menangisi orang yang hatinya mati, padahal yang kedua sebenarnya lebih parah”.
“Itulah mengapa hati seorang mukmin sejatinya lebih penting dari raganya,” ujar dr, Zaidul Akbar.
Dijelaskannya, penyakit hati jauh lebih berbahaya daripada penyakit fisik, karena
1. hati yang sakit takkan mampu merasakan nikmatnya iman dan ibadah.
2. Hati yang bermasalah akan membuat hidup jadi bermasalah juga.
3. Hati yang penuh racun akan menyebarkan racun ke orang lain melalui sikap dan lisannya.
4. Hati yang sakit akan membuat hidup penuh penderitaan sehingga semua dijadikan ajang mengeluh dan keluhan.
5. Hati yang sakit akan membuat tak mampu merasakan indahnya akhirat dan kebaikan yang diperintahkan Allah SWT.
Abu Hurairah berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda “Sesungguhnya Allah tidak melihat pada bentuk rupa dan harta kalian. Akan tetapi allah hanyalah melihat pada hati dan amalan kalian.” (HR. Muslim 2564)
“Sebagaimana jasad bisa sakit dan mengalami keluhan sebelum sakit, maka hati pun sama. Sebelum hati itu sakit, ia akan menunjukkan keluhan dan tanda bahwa ia sakit,” ujar dr. Zaidul Akbar.
“Salah satu tanda hati yang sakit adalah kemampuannya melihat kesalahan orang lain jauh lebih kuat daripada melihat kesalahannya sendiri,” imbuhnya.
Penulis: Novira
Sumber akun IG @dr.zaidulakbar