Bacaini.id, MALANG – Jalur pendakian Gunung Arjuno – Welirang di wilayah Malang kembali dibuka secara bertahap. Dua pintu masuk yang sudah dibuka adalah akses Tambaksari, Kecamatan Purwodadi, dan akses Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.
Kepala Taman Hutan Raya Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi menuturkan pendakian di gunung tertinggi kedua di Jawa Timur ini sudah mulai dibuka per 19 September 2021. Dibukanya jalur pendakian ini seiring dengan penurunan status PPKM di 2 wilayah pintu masuk tersebut.
”Untuk akses masuk di Kota Batu dan Kabupaten Malang belum dibuka karena kami patokannya ke status PPKM masing-masing wilayah menurut Inmendagri,” ungkap Wahyudi lewat keterangan tertulisnya yang diterima Rabu, 21 September 2021.
Persyaratan pendakian ke gunung dengan ketinggian 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini berbeda dengan biasanya. Selain menerapkan prokes, calon pendaki sudah harus mendapat vaksinasi, minimal dosis pertama.
Taman Hutan Raya juga akan memberlakukan aturan wajib penggunaan aplikasi PeduliLindungi kepada calon pendaki. Artinya, calon pendaki juga harus mengunduh PeduliLindungi.
Teknisnya, para pendaki harus melakukan scan kode batang PeduliLindungi saat berada di base camp pintu masuk. Calon pendaki juga wajib menyertakan surat keterangan sehat pada saat akan memulai pendakian.
Tak hanya itu, pemesanan tiket pendakian juga hanya dilayani lewat sistem online. Pelayanan tiket secara langsung di pintu loket tidak dilayani. ”Jika ada yang datang tanpa memesan tiket online, bisa dipastikan akan ditolak dan tidak dilayani,” tegas Wahyudi.
Semenyata itu sejak dibuka empat hari lalu, animo pendakian masih minim. Sejauh ini tercatat baru 38 orang pendaki yang sudah melakukan pendakian ke gunung keramat ini.
“Biasanya pendakian ke Arjuno itu ramai saat akhir pekan. Untuk hari-hari kerja seperti ini, sepi, bahkan tidak ada yang naik,” katanya.
Penulis: A. Ulul
Editor: HTW
Tonton video: