Bacaini.id, KEDIRI – Pemerintah Kabupaten Kediri terus berupaya melengkapi fasilitas rumah sakit untuk penanganan Covid 19. Hari ini paviliun VVIP di RSUD SLG mulai diresmikan dan difungsikan khusus bagi penderita Covid 19.
Peresmian paviliun baru dilakukan oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Paviliun baru ini sebagai langkah antisipasi penuhnya Bed Occupancy Ratio (BOR), mengingat di Kabupaten Kediri sendiri angka BOR sempat mencapai angka 116 persen.
“Terhitung mulai hari ini, Kabupaten Kediri mampu menekan angka BOR hingga 58 persen. Di RSUD SLG ini berada pada angka 30 persen,” kata Mas Bup usai peresmian paviliun di RSUD SLG, Rabu, 25 Agustus 2021.
Mas Bup menyebutkan salah satu indikator menurunnya jumlah pasien Covid 19 adalah tingkat keterisian tempat tidur. Untuk itu penambahan 66 tempat tidur disediakan di Paviliun VVIP RSUD SLG sebagai upaya menekan angka BOR.
Selain itu pengembangan layanan di tengah pandemi Covid 19 ini, Mas Bup juga meresmikan program Telemedicine yang bisa diakses masyarakat Kabupaten Kediri yang menjalani isolasi mandiri melalui aplikasi Whatsapp.
Tidak hanya lebih mudah diakses, Pemkab Kediri juga menggandeng 87 dokter pendamping, dan bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia, serta 27 apotek yang tersebar di 26 kecamatan.
“Jadi, warga yang isolasi mandiri bisa menghubungi dokter pendamping, kemudian menebus obat di 27 Apotek yang ada,” imbuhnya.
Walaupun kemudahan pelayanan dan fasilitas sudah dilakukan, Mas Bup tetap mengimbau masyarakat yang merasa tidak sanggup melakukan isoman di rumah segera melapor kepada satgas desa. Mereka akan dipindah ke tempat isolasi terpadu.
“Saya sudah minta kepada Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk bekerja sama. Artinya kalau yang menjalani isolasi di tempat isoter adalah kepala keluarga, kita akan berikan bantuan khusus untuk keluarga yang berada di rumah,” tutup Mas Bup. (ADV)
Tonton video: