Bacaini.id
  • Beranda
  • Baca
  • Sosok
  • Kiblat
  • Keren
  • Opini
  • Inforial
  • Urban Legend
  • Pemilu
  • Baca Hukum
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Baca
  • Sosok
  • Kiblat
  • Keren
  • Opini
  • Inforial
  • Urban Legend
  • Pemilu
  • Baca Hukum
No Result
View All Result
Bacaini.id

Pantai Galur Pakis Tulungagung Jadi Lokasi Konservasi Penyu

ditulis oleh Editor
Tuesday, January 3rd, 2023
Durasi baca: 2 menit
0
Pantai Galur Pakis Tulungagung Jadi Lokasi Konservasi Penyu

Pelepasan tukik di Pantai Sanggar Tulungagung. Foto: Bacaini/Setiawan

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Empat pantai di Tulungagung ditetapkan sebagai Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) oleh Gubernur Jawa Timur. Selain Pantai Sanggar, Ngalur dan Patok Gebang, juga Pantai Jung Pakis atau Galur Pakis.

Ditetapkannya Pantai Galur Pakis sebagai KEE bertujuan untuk menjaga ekosistem penyu yang ada di Tulungagung. Mengingat, hanya empat pantai itulah yang hingga saat ini masih menjadi lokasi pendaratan penyu untuk bertelur setiap tahunnya.

“Memang di Tulungagung terdapat pantai yang sering menjadi lokasi pendaratan penyu untuk bertelur. Lokasinya di Pantai Patok Gebang,” ujar Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tulungagung, Makrus Manan kepada Bacaini.id, Selasa, 3 Januari 2023.

Menurutnya, untuk menjaga eksosistem Pantai Patok Gebang tentu harus menjaga ekosistem pantai di sekitarnya seperti Pantai Sanggar, Ngalur dan Jung Pakis. Oleh karena itu, pada 2020 lalu pihaknya mengusulkan kepada Gubernur Jatim untuk menjadikan Galur Pakis menjadi KEE.

“Proses penetapan Galur Pakis menjadi KEE membutuhkan waktu cukup lama. Kami sudah mengusulkan sejak 2020 dan SK-nya baru keluar akhir 2022 kemarin,” terangnya.

Makrus menjelaskan, dengan keluarnya SK KEE Galur Pakis, otomatis kawasan tersebut menjadi perhatian khusus untuk kepentingan pelestarian penyu di Tulungagung. Meskipun tempat tersebut masih bisa digunakan sebagai wisata konservasi secara terbatas.

“Meski tujuan awal untuk menjaga ekosistem penyu, luasan KEE Galur Pakis mencapai 260 hektare ini mencangkup ekosistem laut, pantai dan kawasan hutan. Jadi bisa menjaga ekosistem fauna juga,” jelasnya.

Menurut Makrus, dalam satu tahun, belum tentu setiap bulannya ada penyu mendarat untuk bertelur. Biasanya penyu akan mendarat pada periode Juli hinga September saja. Sementara  jenis penyu yang sering didapati adalah jenis penyu hijau.

“Dulu saya pernah mendapatkan laporan, dalam setiap periode bertelur kurang lebih ada 20 ekor penyu yang mendarat. Hal ini menunjukan wilayah KEE Galur Pakis masih alami dan terjaga, sehingga penyu nyaman betelur di sana,” ungkapnya.

Disebutkannya, penyu yang masih muda biasanya bisa bertelur hingga 50 butir, sedangkan penyu yang sudah tua dapat bertelur hingga lebih dari 100 butir dalam waktu satu kali bertelur. Rata-rata keberhasilan menetaskan telur penyu bisa mencapai 90 persen.

“Tapi untuk kelangsungan hidup hanya sekitar 10 persen, karena ketika tukik (anak penyu) dilepas ke laut, pasti banyak predator yang mengancam,” tandasnya.

Diketahui, sejak tahun 2015 masyarakat di sekitar KEE Galur Pakis telah membentuk kelompok yang bergerak dalam pelestarian penyu. Sejak saat itu pula mereka berhasil menetaskan telur-telur penyu hingga mengantarkan tukik hidup bebas di laut. Dengan ditetapkannya Galur Pakis sebagai KEE, pemerintah tentu juga akan ikut serta melestarikan penyu.

Penulis: Setiawan
Editor: Novira

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Kawasan Ekosistem EsensialPantai Galur Pakis Tulungagung
ShareTweetSendTweet

Related Posts

Mobil Hias Gudang Garam Bakal Ramaikan Surabaya Vaganza 2023
Keren

Mobil Hias Gudang Garam Bakal Ramaikan Surabaya Vaganza 2023

Bacaini.id, KEDIRI - PT Gudang Garam Tbk. turut ambil bagian dalam Parade Bunga dan Budaya atau Surabaya Vaganza 2023, Sabtu...

Baca ini..
Ekspo Inovasi dan Hasil Riset Polinema Ramai Pengunjung

Ekspo Inovasi dan Hasil Riset Polinema Ramai Pengunjung

Surabaya Vaganza 2023 Dikemas Lebih Menarik Dalam 2 Sesi

Surabaya Vaganza 2023 Dikemas Lebih Menarik Dalam 2 Sesi

4 Kontestan Siap Unjuk Gigi di Kontes Ambyar Indonesia Nanti Malam

4 Kontestan Siap Unjuk Gigi di Kontes Ambyar Indonesia Nanti Malam

Populer

  • Murah Banget, Tarif Wisata Alam di Jember Hanya 2 Ribu

    Murah Banget, Tarif Wisata Alam di Jember Hanya 2 Ribu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 2.000 Lowongan Kerja di Kediri Urban Job Fair 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Video Petugas Babinsa ‘Dor to Dor’ Terkait Pilpres, Ini Faktanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puluhan CJH Trenggalek Pilih Tunda Keberangkatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Manasik Haji di Alun-alun Jombang, CJH Lansia Rentan Dehidrasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terbaru

Kawasan Kayutangan Kota Malang Dipenuhi Lautan Manusia

Puncak Acara Malang 109, Sajikan Hiburan Sehari Penuh

Festival Mangrove ke-4 Jatim Digelar di Trenggalek

Festival Mangrove ke-4 Jatim Digelar di Trenggalek

Ribuan Pelamar Padati Kediri Urban Job Fair 2023

Ribuan Pelamar Padati Kediri Urban Job Fair 2023

Manasik Haji di Alun-alun Jombang, CJH Lansia Rentan Dehidrasi

Manasik Haji di Alun-alun Jombang, CJH Lansia Rentan Dehidrasi

Wali Kota Kediri Buka Turnamen Basket Antar SD

Wali Kota Kediri Buka Turnamen Basket Antar SD



ADVERTISEMENT


Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan informasi dinamika masyarakat Jawa Timur. Mulai tentang Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, Hukum, Pertahanan Keamanan, Hiburan, hingga Religiusitas sebagai sandaran vertikal manusia.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi

© 2022 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi bacaini.id dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Baca
  • Sosok
  • Kiblat
  • Keren
  • Opini
  • Inforial
  • Urban Legend
  • Pemilu
  • Baca Hukum

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist