• Login
  • Register
Bacaini.id
Saturday, November 22, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Mitos Siklus Minta Tumbal di Erupsi Semeru, Benarkah?

Masyarakat lokal mempercayai Semeru memiliki siklus 'membangun', mengumpulkan energi selama 20-30 tahun. Berikutnya erupsi besar untuk ‘bersih-bersih’

ditulis oleh Editor
22 November 2025 12:31
Durasi baca: 4 menit
mitos di erupsi semeru

Ada mitos siklus minta tumbal dalam peristiwa erupsi Gunung Semeru di Lumajang (foto/ist)

Bacaini.ID, KEDIRI – Gunung Semeru yang berlokasi di wilayah Kabupaten Lumajang dan sebagian Kabupaten Malang Jawa Timur, mengalami erupsi pada Rabu (19/11/2025).

Hingga kini (22/11/2025) Gunung Semeru dilaporkan masih mengalami erupsi berkelanjutan dengan status Awas (Level IV).

Berbagai cerita seputar Semeru pun bermunculan di masyarakat. Mulai cerita ilmiah terkait siklus rutin erupsi hingga mitos yang terkait dengan permintaan tumbal.

Sementara erupsi Semeru pada Rabu (19/11/2025) menyebabkan warga di 3 desa 2 kecamatan di Kabupaten Lumajang harus mengungsi. Awan Panas Guguran (APG) menyebabkan ratusan rumah dan fasilitas umum hancur.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang per Jumat (21/11) menyebut 200 rumah warga terdampak dengan 21 di antaranya rusak parah. 1 bangunan sekolah dan musala juga dilaporkan rusak parah.

Gunung Semeru di penghujung tahun 2021 diketahui juga mengalami erupsi besar. Bagi masyarakat sekitar, diyakini akhir tahun menjadi’jadwal’ tetap Semeru bergejolak, entah itu besar (erupsi) maupun kecil. Warga lokal menyebutnya ‘batuk’.

Keyakinan turun temurun ini sudah ada sejak dulu dan menjadi penanda untuk meningkatkan kewaspadaan. Apalagi Semeru, dikenal sebagai gunung yang diyakini memiliki nilai spiritual dengan mitos-mitosnya. 

Baca Juga:

  • Gunung Semeru Erupsi Lagi, Berikut Himbauan Untuk Wisatawan
  • Semeru Erupsi, Langit Lumajang Gelap
  • Dua Hari Erupsi, Gunung Semeru Berstatus Siaga

Mitos dan Legenda Gunung Semeru

Gunung Semeru bagi umat Hindu memiliki nilai spiritual yang tinggi. Gunung juga populer dengan nama Mahameru ini memegang peran penting dan sakral bagi umat Hindu Jawa dan Bali.

Selain menjadi sumber Tirta Amerta, air suci, Mahameru memiliki nilai spiritual yang tinggi berakar pada mitologi Hindu kuno.

Berikut beberapa mitos dan legenda Mahameru:

• Semeru Sebagai ‘Paku Bumi’ Pulau Jawa

Menurut legenda dalam kitab Tantu Pagelaran, Pulau Jawa pada mulanya terombang-ambing di lautan.

Para dewa kemudian berinisiatif memindahkan Gunung Mahameru dari Jambudwipa (India) ke Pulau Jawa. Bertujuan sebagai paku stabilitas.

Dewa Wisnu lalu menjelma menjadi kura-kura raksasa. Mahameru digendongnya dengan belitan ular panjang jelmaan Dewa Brahma.

Saat proses pemindahan banyak bagian yang tercecer, yang diyakini menjadi gunung-gunung di wilayah Pulau Jawa.

Bagian puncak diletakkan di Jawa Timur. Puncak ini bernama Mahameru atau Semeru, menjadi pusat spiritual yang menopang keseimbangan alam semesta di Nusantara. 

• Tempat Bersemayam Batara Guru (Siwa)

Puncak Semeru (Jonggring Saloko) adalah singgasana Batara Guru. Oleh karena itu Semeru dianggap gunung suci tertinggi di Jawa.

Setiap letusan dianggap sebagai tanda kemarahan atau ‘ngluruk’ para dewa. Kitab Tantu Pagelaran, abad ke-15, menyebut Mahameru sebagai tempat persemayaman dewa-dewa. 

• Hubungan Nyi Roro Kidul dan Semeru

Dalam tradisi lisan masyarakat sekitar Gunung Semeru, diyakini adanya hubungan antara Ratu Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul, dengan Gunung Semeru.

Mitos yang beredar, Nyi Roro Kidul pernah meminang seorang resi yang bertapa di Semeru. Karena ditolak, Nyi Roro Kidul marah dan mengirimkan lahar serta banjir ke selatan.

Inilah yang diyakini sebagai sebab mengapa sampai sekarang aliran lahar Semeru selalu mengarah ke selatan. 

• Asap Semeru adalah Dupa Para Dewa

Asap kawah yang terus mengepul dari puncak Semeru dianggap bukan asap biasa, melainkan dupa atau hio yang dipersembahkan para dewa kepada Hyang Widhi/Batara Guru.

Karenanya masyarakat Tengger tidak takut dengan aktivitas gunung, malah menganggapnya sebagai tanda gunung masih hidup dan suci.

• Siklus 20-30 Tahun Meminta Tumbal

Masyarakat lokal mempercayai Semeru memiliki siklus ‘membangun’, mengumpulkan energi selama 20-30 tahun. Berikutnya erupsi besar untuk ‘bersih-bersih’ dan itu meminta korban yang tak sedikit.

Peristiwa sejarah bisa jadi melatari mitos yang diyakini. Erupsi besar Semeru pernah terjadi pada tahun 1941-1942. Erupsi yang berlangsung panjang. Peristiwa erupsi dengan siklus seperti ini pernah terjadi pada zaman dulu, di era kuno.

Setelah erupsi besar, terdapat jeda waktu yang cukup lama selama puluhan tahun hingga mengalami erupsi selanjutnya. 

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Sumber: mitos erupsi semeru
Via: gunung semeru
Tags: bacaini.idErupsi Semeruletusan semeruLumajangmitos semerusemerusiklus minta tumbal
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

buah-buahan

Buah-buahan yang Sebaiknya Dihindari saat Sakit

mitos di erupsi semeru

Mitos Siklus Minta Tumbal di Erupsi Semeru, Benarkah?

Ketua Umum PBNU Diminta Mundur, Ini Komentar Cucu Pendiri NU

Ketua Umum PBNU Diminta Mundur, Ini Komentar Cucu Pendiri NU

  • Gawat, Kurang Dari Seminggu 474 Kasus Covid Baru Muncul di Kediri

    Pemkab Rembang Hapus TPP, Nilai yang Diterima ASN Bikin Ngiler

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tabiat Raden Saleh yang Royal Kirim Barang Antik ke Eropa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 41 dapur MBG Milik Anak Dewan, Apa Salahnya yang Kaya Makin Kaya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist