• Login
  • Register
Bacaini.id
Sunday, October 26, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Merawat Kediri Dengan Kaus

ditulis oleh redaksi
06/08/2020
Durasi baca: 2 menit
540 22
0
Merawat Kediri Dengan Kaus

Identitas sebuah kota bisa dibangun dari apa saja, termasuk kaus

Dalam peradaban manusia, fashion bukanlah gaya hidup. Fashion adalah kebutuhan pokok dalam konstruksi sandang-pangan-papan.

Kebutuhan inilah yang menjadi ruh maraknya industri clothing tanah air, termasuk Kota Kediri. Pelan tetapi masif, bisnis ini menjadi incaran pengusaha muda, selain cafe dan hiburan. Salah satu yang paling populer di Kota Kediri adalah merek Gaplek.

Gaplek merupakan akronim Gampang Nemplek, yang bermakna pula serasi atau pas. Seperti filosofinya, kaus Gaplek memang istimewa. Selain bahannya yang lembut dan tidak panas, pilihan ukurannya juga presisi menyesuaikan body.

Jika nyaman dipakai dan stylist, kenapa namanya Gaplek?

“Gaplek itu salah satu ungkapan yang sering diucapkan masyarakat Kediri. Gaplek bisa diucapkan saat mengagumi sesuatu, atau bahkan mengumpat seseorang,” kata Rizky Kana Oksamal, pemilik clothing company Gaplek yang memiliki gerai di Jalan Adi Sucipto Kediri.

Lepas urusan nama, kaus Gaplek memang nyaman dipakai. Pilihan desain kaus yang dipadu ornamen kata sebagai ciri khasnya, membuat produk ini banyak diburu penggemar fashion. Kaus Gaplek bahkan telah menjadi ikon Kota Kediri berkat desain kata-katanya yang menautkan dengan kota itu.

Ini sekaligus strategi Rizky untuk membidik pasar masyarakat Kediri yang merantau ke luar kota. Maka tak heran jika kaus Gaplek banyak ditemukan ‘berkeliaran’ di seluruh pelosok tanah air.

Harganya juga ramah di kantong anak muda sebagai konsumen utama. Berkisar antara Rp 80.000 – 150.000 per potong. Harga yang pantas untuk kaus stylist dengan bahan istimewa.

Dari Tukang Sablon    

Kesuksesan Rizky dalam membangun clothing company ini tak bisa disebut mudah. Rizky bahkan mengawali bisnisnya sebagai tukang sablon di rumahnya Kelurahan Manisrenggo. Selama empat tahun dia menjadi tukang sablon hingga memutuskan memproduksi kaus di tahun 2012 dengan nama Gaplek.

Rizky tak menampik jika ide tersebut banyak dipengaruhi oleh kesuksesan raksasa kaus Joger dan Dagadu. Bahkan Rizky bercita-cita membawa kaus Gaplek-nya sejajar dengan mereka.

Setahap demi setahap jalan itu mulai terbuka. Strategi pemasaran melalui media sosial dan M2M (mulut ke mulut) cukup mendongkrak popularitas kaus Gaplek khususnya anak muda. Rizky juga tak pelit menerima tawaran kerjasama dengan event organizer dan media massa untuk membranding produknya. “Selama saling menguntungkan dan mendukung, kenapa tidak,” katanya. (HTW)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: clothingdistrogaplekkaos gaplekkota kediri
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Cersil KhoPing Hoo

Cerita Kho Ping Hoo, Penulis Cersil yang Lebih Njawani

Penyanyi raisa introvert

Tip Menghadapi Pasangan Introvert Seperti Raisa

Seminar Pesantren Ramah Anak, Mbak Wali Ingin Santri Dapat Belajar Tenang, Aman, dan Percaya Diri

Seminar Pesantren Ramah Anak, Mbak Wali Ingin Santri Dapat Belajar Tenang, Aman, dan Percaya Diri

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15604 shares
    Share 6242 Tweet 3901
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16623 shares
    Share 6649 Tweet 4156
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2930 shares
    Share 1172 Tweet 733
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10883 shares
    Share 4353 Tweet 2721
  • Bupati Blitar Melindungi Oknum DPRD Pelanggar Etik?

    558 shares
    Share 223 Tweet 140

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112