Bacaini.id, KEDIRI – Peringatan Maulid Nabi Muhammad 1433 Hijriah dirayakan dengan berbagai cara. Salah satunya lomba permainan tradisional.
Perayaan kegiatan keagamaan di Dusun Dawung, Desa Pagu, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri tak harus dilakukan dengan pengajian. Warga dusun ini justru menggelar berbagai lomba layaknya peringatan hari kemerdekaan.
Seperti yang dilakukan Remaja Masjid Al Mubarok yang mengadakan lomba tradisional di halaman masjid. Mulai cantol capil, balap kelereng dengan sendok, balap goni mengenakan helm, gigit uang di jeruk, tarik tambang dan juga panjat pinang. Lomba tersebut boleh diikuti oleh orang dewasa dan juga anak-anak.
“Ini untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad. Selain itu juga mengajak warga di lingkungan Trate, khususnya anak-anak agar mereka senang,” kata Nurkholis, ketua panitia lomba kepada Bacaini.id, Selasa, 19 Oktober 2021.
Perlombaan yang berlangsung seru itu sekaligus bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran warga sekitar terlebih anak-anak juga edukasi akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan sekaligus menjaga imunitas tubuh di tengah masa pandemi ini.
“Kita sampaikan bahwa kegembiraan itu juga penting untuk meningkatkan imun, agar kuat dan kebal dari serangan virus Corona,” imbuh Nurkholis.
Selain permainan tradisional, peringatan hari lahir Rasulullah SAW ini juga dilakukan dengan lomba adzan dan membaca Al Quran secara tartil khusus untuk anak-anak. Untuk meningkatkan semangat peserta lomba, panitia menyediakan hadiah berupa buku dan alat tulis serta sejumlah uang bagi pemenang lomba.
“Intiya peringatan Maulid Nabi Muhammad ini untuk menumbuhkan kecintaan atau Mahabbah kepada Baginda Nabi. Alhamdulillah mereka antusias dengan setiap perlombaan, termasuk lomba adzan dan tartil Quran,” pungkasnya.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: