• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, August 18, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Kosongkan Jabatan OPD, Wali Kota Kediri Ditegur

ditulis oleh redaksi
28/07/2020
Durasi baca: 2 menit
492 37
0
11 Jabatan Pemkot Kediri Kosong, Apa Dampaknya?

Ilustrasi pejabat kosong. Sumber: Istimewa

KEDIRI – Sikap Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang membiarkan kekosongan jabatan di sejumlah organisasi pemerintah daerah mendapat sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Hal ini berdampak pada kurang maksimalnya kinerja pemerintah.

Kritikan ini disampaikan Fraksi Partai Demokrat saat menyampaikan pendapat akhir atas Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Kediri Tahun Anggaran 2019. “Kami minta agar segera menetapkan pimpinan satuan kerja secara definitif di sejumlah satuan kerja,” kata Sekretaris Fraksi Partai Demokrat, Ashari, Selasa 28 Juli 2020.

Menurut catatan Bacaini, hingga saat ini terdapat kekosongan 11 jabatan eselon 2 di lingkungan Pemerintah Kota Kediri. Terdiri atas Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Koperasi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Perpustakaan, Kepala Satpol PP, dan beberapa jabatan eselon 2 di sekretariat Pemkot Kediri seperti Asisten dan Staf Ahli Walikota.

Status pelaksana tugas di tiap organisasi pemerintah daerah ini berdampak pada tidak maksimalnya kinerja pemerintah. Ini lantaran pelaksana tugas tidak berwenang mengambil keputusan dan atau mengambil tindakan yang bersifat strategis, yang berdampak pada perubahan status hukum pada aspek organisasi, kepegawaian dan alokasi anggaran.

Catatan lain yang diberikan Partai Demokrat terhadap pemerintahan Abdullah Abu Bakar adalah pendapatan asli daerah di tengah kondisi pandemi. Pemerintah daerah dituntut melakukan pemetaan mendalam untuk menggali sumber-sumber pendapatan lain.

“Lakukan evaluasi secara terukur terhadap seluruh Badan Usaha Milik Daerah, baik secara manajeman maupun permodalan, serta political will pemerintah Kota Kediri dalam memberdayakan sumber-sumber pendapatan,” tambah Ashari.

Partai berlambang Mercy ini juga meminta pemerintah mengevaluasi belanja hibah untuk bantuan sosial kepada masyarakat di masa pandemi. Meski dalam kondisi darurat, pemerintah harus tetap mempertanggungjawabkan pengelolaan anggaran tersebut secara transparan.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar merespon positif kritik dan gagasan yang disampaikan legislatif kepadanya. Dia berjanji akan segera menindaklanjuti secara bertahap.

Abu Bakar juga menyampaikan bahwa pelayanan Pemerintah Kota Kediri terus ditingkatkan dengan mengoptimalkan sistem daring. Pelayanan online yang semula dilakukan setengah-setengah kini sudah berjalan online semuanya. “Kita sudah mempercepat pembangunan IT yang ada di layanan-layanan pemerintah. Dengan pandemi ini, ada percepatan yang lebih baik lagi untuk perkembangan IT di Pemerintah Kota Kediri,” jelasnya. (HTW)

 

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: DPRD Kota Kedirifraksi demokrat DPRD Kota KediriPemerintah Kota KediriWalikota Kediri Abdullah Abu Bakar
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Kasus anggota DPRD Blitar telantarkan anak istri masih berjalan

Kasus Anggota DPRD Blitar Telantarkan Anak Istri: Masih Jalan Tapi…

modus perselingkuhan pria dan wanita secara psikologis

Modus Selingkuh Pria dan Wanita Beda Secara Psikologis, Benarkah?

Fatmawati penjahit bendera pusaka merah putih

Kain Bendera Merah Putih Hadiah Jepang Untuk Fatmawati

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15492 shares
    Share 6197 Tweet 3873
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16603 shares
    Share 6641 Tweet 4151
  • Kasus Anggota DPRD Blitar Telantarkan Anak Istri: Masih Jalan Tapi…

    573 shares
    Share 229 Tweet 143
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10868 shares
    Share 4347 Tweet 2717
  • Cekcok di Pesta Miras Tewaskan Warga Blitar: 2 Orang Dibekuk

    605 shares
    Share 242 Tweet 151

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112