Bacaini.ID, JOMBANG – Polres Jombang Jawa Timur menyelidiki aksi pengeroyokan yang dialami seorang pemuda. Insiden kekerasan itu diketahui viral di media sosial.
Dalam video terlihat korban dikeroyok oleh 5 orang tak dikenal saat perjalanan pulang ke rumah hingga babak belur.
Kapolsek Peterongan Iptu Solikin Budi Santoso mengatakan, korban diketahui bernama Candra Harisandi (20), warga Dusun Pagotan, Desa Keplaksari, Peterongan, Jombang.
Awalnya dia bersama dua temannya datang dari arah Kecamatan Jogoroto menuju Desa Plosokerep, Sumobito untuk mengatar temannya pulang.
Dalam perjalanan itu, salah satu motor sempat kehabisan bahan bakar dan didorong hingga ke penjual bensin eceran.
Saat melanjutkan jalan, korban tidak sadar ada 5 orang tengah membuntuti. Belum diketahui apa motifnya, 5 orang tidak dikenal itu langsung mengeroyok korban.
“Sementara teman korban saat itu berhasil kabur sehingga lolos dari pengeroyokan,” ujar Solikin Budi Santoso kepada wartawan, Senin (11/11/2024).
Pengeroyokan diketahui berhenti lantaran ada warga yang datang dan menolong korban. Para pelaku sontak kabur. Sementara korban mengalami babak belur.
“Korban menderita luka di mata kiri, kepala belakang, serta leher sebelah kanan,” terangnya.
Kasus pengeroyokan ini telah dilaporkan ke kepolisian. Saat ini petugas tengah melakukan penyelidikan, termasuk meminta keterangan saksi dan mendalami rekaman CCTV.
“Kami masih mendalami kasus ini, termasuk mempelajari CCTV di sekitar lokasi, guna mengungkap pelakunya,” pungkasnya
Sementara korban Chandra Harisandi mengaku belum tahu motif pelaku. Saat kejadian pelaku sempat memaksa korban melepas jaket hodi yang dikenakan.
Jaket hodi itu diketahui terdapat logo perguruan silat. Dirinya tidak tahu apakah kekerasan yang terjadi terkait dengan logo itu. “Mereka minta jaket saya dilepas, “ujarnya.
Penulis: Syailendra
Editor: Solichan Arif